MONITOR, Jakarta – Laju pergerakan IHSG pada perdagangan Jumat (20/9) akan berupaya mempertahankan level support terdekat di posisi 6.187, menyusul penutupan kemarin berada di jalur merah.
“Namun, potensi penguatan akan terlihat hingga beberapa waktu mendatang,” kata Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, Jumat (20/9).
Ia menilai, penguatan IHSG akan ditopang oleh sejumlah data perekonomian domestik yang menunjukkan kondisi stabil. Saat ini, IHSG memiliki support terdekat yang akan berupaya dipertahankan di level 6.187, sedangkan target resisten terdekat di posisi 6.372.
Dengan adanya peluang ke aikan IHSG, maka pelaku pasar dapat mengakumukasi beberapa saham ini, yakni AKRA, BBNI, BBCA, ICBP, GGRM, MYOR, ROTI, dan TLKM.
Pengamatan serupa juga diungkapkan oleh Analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama. Menurut dia, pergerakan IHSG hari ini akan berada di laju positif.
“Indikator MACD telah membentuk pola dead cross di area positif, sedangkan indikator Stochastic dan RSI sudah berada di area netral. Namun, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG, sehingga indeks berpeluang menuju area resisten,” kata Nafan.
Saat ini, support pertama dan kedua IHSG berada di level 6.236 dan 6.193, sedangkan resisten pertama dan kedua di posisi 6.294 dan 6.334. Beberapa saham pilihan yang bisa diakumulasi a.l ASII, ELSA, INKP, MAIN, MEDC, dan TINS.