MONITOR, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tampak bahagia saat didaulat Pimpinan Pusat Nasyiatul ‘Aisyiyah sebagai Duta Stunting. Pasalnya, sejak tahun 2017 hingga saat ini, Pemprov DKI Jakarta telah berhasil merintis penurunan angka stunting di Indonesia dengan berbagai program kegiatan yang masif.
Penyematan itu ditandai dengan simbolis pemberian rompi kehormatan oleh Ketua Umum PPNA Diyah Puspitarini. Dalam sambutannya, Diyah mengajak kader Nasyiah untuk selalu melakukan kontribusi untuk kemajuan bangsa salah satunya melalui program Zero Stunting.
“Karena dengan usia yang ke 91 tentunya pengalaman NA dalam mengisi kemajuan bangsa sudah sangat banyak. Untuk itu, program yang konkret sangat diperlukan untuk menjawab permasalah umat dan bangsa,” ujar Diyah saat memberikan sambutan di Resepsi Milad 91 NA dan Diskusi Publik, Jumat (13/9) di Aula Uhamka Jakarta.
Sementara itu, Anies Baswedan turut memberikan semangat bahwa gerak organisasi berkemajuan harus berpikir futuristik atau ke depan.
“Dengan memiliki visi yang kuat dan selalu siap melakukan perubahan untuk menyesuaikan dengan perkembangan zaman,” kata Anies.
Mantan Mendikbud RI ini juga mengaku sangat senang bertemu kader NA, karena ia juga dilahirkan dan dibesarkan dari keluarga Muhammadiyah. Dalam kesempatan ini, Anis Baswedan siap mengajak NA bekerjasama membangun Jakarta sebagai Kota Layak Anak.
