PARLEMEN

Gerindra: Pasal Pidana dalam RUU PKS Masih Digodok Komisi III

MONITOR, Jakarta – Rancangan Undang Undang (RUU) Penghapusan Kekerasn Seksual (PKS) masih dalan proses pendalaman. Wakil Ketua Komisi VIII DPR Sodik Mudjahid mengatakan, pihaknya tetap menimbang posisi RUU PKS dalam sistem dan nilai hukum, agar tetap berbasis kepada nilai hukum, norma hukum dan masyarakat hukum Indonesia yang bersumber kepada Pancasila.

Sodik menambahkan, saat ini Komisi III DPR RI juga sedang menggodok, mematangkan dan menyempurnakan KUHP sehingga pasal-pasal tindak pidana dalam RUU PKS mempunyai moment yang tepat dan cepat untuk masuk dalam induk hukum pidana yakni RUU KUHP.

“Sementara RUU ini masih dibahas dengan matang dan dengan akselerasi yang maksimum, kami minta agar para penegak hukum lebih sigap, lebih konsisten, dan maksimal dalam menerapkan segala isi UU tentang hukum bagi para pelaku kejahatan seksual agar kejahatan seksual tidak meningkat seperti menjadi kekhawatiran masyarakat,” ujar Politikus Gerindra ini, Kamis (29/8).

Tak memungkiri, Sodik mengatakan pihaknya memahami dan menampung dengan cermat aspirasi tentang pentingnya pasal-pasal tindak pidana bagi para pelaku kekerasan seksual, mengingat makin menjangkitnya kejahatan seksual.

“Tapi kami juga harus memahami dan menampung aspirasi penolakan RUU PKS ini akibat kekhawatiran adanya konten konten atau ruang ruang yg membuka pertentangan dan tercabutnya RUU PKS dari nilai dan norma Pancasila,” terang Sodik.

“Kami juga harus menempatkan dengan cermat RUU PKS ini, dalam sistem hukum Indonesia termasuk dalam penataan hukum pidana yang sekarang sedang dibahas di komisi III,” tambahnya.

Recent Posts

Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI Buntut Konflik India dan Pakistan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas eskalasi konflik bersenjata antara…

1 jam yang lalu

Kementerian PU Perkuat Program Padat Karya 2025, Targetkan Serapan 138.000 Tenaga Kerja

MONITOR, Jakarta - Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan serta mempercepat penurunan angka kemiskinan…

1 jam yang lalu

Panglima TNI Dorong Kepemimpinan Visioner bagi Calon Danbrig, Danyon dan Wadanyon YTP

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperkuat kesiapan kepemimpinan militer di satuan teritorial pembangunan, Panglima TNI…

2 jam yang lalu

Soroti Kasus Penembakan Brutal, DPR Singgung Longgarnya Keamanan di Tempat Hiburan Malam

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah menyoroti kasus penembakan brutal yang menewaskan…

4 jam yang lalu

Miris Kasus Anak Bakar 13 Rumah karena Terinspirasi Game, DPR Bicara Soal Darurat Konten Kekerasan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina mengaku prihatin dengan peristiwa…

5 jam yang lalu

Pupuk Organik Hayati Extragen Dongkrak Hasil Panen Raya Padi 100 Hari Kerja Pemkab Bogor

MONITOR, Bogor - Petani padi Desa Sibanteng, Kecamatan Leuwisadeng Kabupaten Bogor menggelar Panen Raya Padi…

6 jam yang lalu