Sabtu, 27 April, 2024

Kementan Sebut Ubi Jalar Mulai Dilirik Pasar Ekspor

MONITOR, Jakarta – Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi menyebutkan pengembangan budidaya ubi jalar Indonesia di era pemerintahan Jokowi-JK menuai hasil yang menggembirakan. Pasalnya, semakin diminati pasar ekspor terutama Jepang dan Korea Selatan sehingga terjadi peningkatan volume ekspor dari tahun ke tahun.

“Buktinya, di Korea Selatan dan Jepang, saat ini ubi jalar menjadi trend sebagai salah satu bahan pangan sehat, karena memiliki komposisi gizi yang baik . Ubi jalar adalah tanaman masa depan, komposisi kandungan vitamin, karbohidrat dan gulanya serta hampir seluruh kandungannya termanfaatkan oleh tubuh. Trend gaya hidup sehat di dua negara ini menjadikan permintaan ubi jalar dari Indonesia semakin meningkat,” demikian dikatakan Suwandi saat Rapat Koordinasi Program Upaya Khusus (UPSUS) se Jawa Barat di Bandung, Selasa (6/8/2019).

Tercatat tahun 2016 ekspor ubi jalar 9.592 ton dengan nilai ekspor Rp 108 Milyar dan meningkat tahun 2018 sebesar 10.856 ton dengan nilai ekspor Rp 137 Milyar. Hingga bulan Juni 2019 ekspor ubi jalar telah mencapai 4.856 ton dengan nilai ekspor Rp 55 Milyar.

“Kami optimis ekspor ubi jalar ini akan terus bertambah sampai akhir tahun 2019. Sebab, menurut data FAO, Indonesia termasuk ke dalam 10 besar negara produsen ubi jalar. Produksi ubi jalar di Indonesia setiap tahunnya mengalami peningkatan rata-rata 6.01 persen,” beber Suwandi.

- Advertisement -

“Dan pada tahun 2018 produksi ubi jalar mencapai sebesar 2,02 juta ton dengan cakupan wilayah sentra di 12 Provinsi seperti Sumut, Sumbar, Jambi, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, NTT, Sulawesi Selatan, Maluku Utara dan Papua dan tersebar di 68 Kabupaten,” tambahnya.

Suwandi menambahkan untuk mampu memasuki pangsa ekspor tentunya tidak hanya dari sisi produksi dan mutu saja yang diperhatikan. Jangan lupa sisi promosi juga harus dikencangkan.

“Jalin kerjasama dengan luar negeri dan perkenalkan ke dunia luar bahwa ubi jalar kita berdaya saing dan punya kualitas tinggi,” tegasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER