ENERGI

Penormalan Aliran Listrik, PLN Janji Lakukan Upaya Maksimal

MONITOR, Jakarta – Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus berupaya melakukan upaya maksimal penyaluran kembali arus listrik ke sejumlah daerah yang mengalami pemadaman pada Minggu (4/8) siang tadi.

Salah satunya, PLN berhasil mengalirkan tegangan listrik ke Gardu Induk Tegangan Extra Tinggi (GITET) Balaraja dan untuk selanjutnya menuju ke PLTU Suralaya agar dapat beroperasi secara bertahap mencapai kapasitas 2800 MW.

Demikian disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) PLN Sripeni Inten Cahyani dalam keterangan tertulisnya yang diterima awak media, Minggu (4/8).

“Saya selaku Plt Dirut PLN dan jajaran Direktur PLN memimpin langsung proses recovery dari pusat pengendali beban Sistem Jawa-Bali, baik di pusat maupun di unit,” kata Sripeni.

Sementara itu, sambung dia, upaya yang dilakukan saat ini juga melakukan penyaluran aliran listrik dari GITET Gandul ke PLTGU Muara Karang, untuk memasok listrk ke DKI Jakarta.

“Dan diperkirakan proses bertahap hingga 3 jam untuk pulih secara keseluruhan. Fokus kami mengirim pasokan ke PLTGU Muara Karang dan PLTGU Priok agar sistem DKI – Jakarta segera pulih,” ujarnya.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan kondisi pada hari ini, dan saat ini semua upaya dikerahkan untuk merecovery sistem Jawa -Bali secara keseluruhan, khususnya Area Jawa Barat, Banten dan DKI” tambahnya.

Sebelumnya, PLN telah berhasil mengoperasikan PLTA Saguling dan PLTA Cirata yang berfungsi sebagai penstabil daya dan tegangan sekaligus untuk mengirimkan pasokan listrik dari Timur ke Barat menuju PLTU Suralaya. Melalui GITET Cibinong, Depok, Gandul, Lengkong, Balaraja dan Suralaya.

“Dengan masuknya GITET Balaraja yang akan menuju ke PLTU Suralaya diperkirakan akan beroperasi secara bertahap hingga 6 jam ke depan untuk penormalan seluruh sistem Jawa Barat dan Banten,” papar dia.

Ia pun mengungkapkan bahwa pemadaman yang dialami pelanggan listrik di Jawa Barat, Jakarta dan Banten berawal dari gangguan beberapa kali pada Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi (SUTET) 500 kV Ungaran- Pemalang.

“PLN telah melakukan upaya-upaya maksimal dan akan melakukan evaluasi internal untuk mencegah terulangnya kejadian hari ini,” pungkasnya.

Recent Posts

PB IKA PMII Dukung Langkah Konstitusional Prabowo

MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA-PMII)…

8 menit yang lalu

UIN Surakarta Gelar Kelas Penyelesaian Sengketa Pemilu

MONITOR, Jakarta - Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta mencetak sejarah…

3 jam yang lalu

Kemenag Dorong Satker Fokus pada Kinerja Berdampak untuk Komunikasi ke Masyarakat

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mendorong setiap satuan kerja fokus pada kinerja berdampak dan mengkomunikasikannya…

12 jam yang lalu

DPR Lakukan Evaluasi Besar-besaran, Respons Positif Kritik Publik

MONITOR, Jakarta - DPR RI melakukan berbagai upaya pembenahan dalam rangka merespons harapan publik, termasuk…

14 jam yang lalu

PT Tirta Investama Plant Citeureup Gelar Pelatihan UMKM di Bogor, Perkuat Bisnis dan Pemasaran Digital

MONITOR, Bogor - Sebagai bentuk komitmen dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat, PT Tirta Investama (AQUA)…

15 jam yang lalu

Kemenag dan LPDP Alokasikan 150 Milyar Dana Riset Kolaboratif untuk Para Dosen

MONITOR, Surakarta - Kementerian Agama bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan RI…

16 jam yang lalu