BERITA

Hadiri Festival Smart Kampung Banyuwangi, DPD Apresiasi Desa Berbasis Online

MONITOR, Jakarta – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Akhmad Muqowam menjadi tamu kehormatan dalam pembukaan Festival Smart Kampung Banyuwangi yang dilangsungkan di Taman Blambangan, Banyuwangi, Sabtu (27/7).

Dalam sambutannya, Akhmad Muqowam mengapresiasi keberhasilan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas yang telah berhasil membangun desa-desa berbasis online. 

“Desa-desa  di Banyuwangi sangat luar biasa dalam pelayanan publiknya, waktu pelayanannya ada yang hingga jam 9 malam dan bahkan ada yang 24 jam karena pelayanan berbasis aplikasi dan bisa diakses menggunakan smartphone,” kata Muqowam dalam sambutannya, seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/7).

Di lokasi pembukaan Festival Smart Kampung ini para tamu disambut tari Gandrung Banyuwangi. Acara yang juga dihadiri bupati/walikota dari beberapa daerah dari Jawa dan Luar Jawa,  misalnya Enrekang, Pandeglang, Kota Palangkaraya, dan Barito Kuala. 

Festival Kampung Smart Banyuwangi ini digelar untuk memberikan apresiasi kepada kepala desa yang memiliki inovasi-inovasi dalam melayani warganya. Dalam pameran  ditampilkan desa-desa unggulan yang telah mengimplementasikan pelayanan kepada masyarakat dengan berbasis internet.

Muqowam mengatakan nuansa kedaerahan dan modern bisa menyatu dengan harmonis dalam pameran di festival smart kampung ini.

“Konsepnya sederhana dengan nuansa alami menggunakan hal-hal yang sifatnya kedaerahan dari musik, tarian dan stand-stand, namun tata kelola desainnya sudah berbasis teknologi internet,” sebut dia.

Tidak hanya itu, Muqowam juga mengapresiasi dan memuji Bupati Banyuwangi atas keberhasilannya membangun Banyuwangi, keberhasilan mensejahterakan Banyuwangi, keberhasilan peringkat prestasi Banyuwangi di tingkat nasional, khususnya menaikkan jumlah wisatawan, baik domestik dan utamanya dari luar negeri. 

“Sedari awal Pak Abdullah Azwar Anas saat menjadi Anggota DPR RI, adalah orang yang berkinerja tinggi, kritis konstruktif, dan senantiasa berorientasi pada peningkatan kesejahteraan, dan terbuktilah dikemudian hari,” paparnya.

“Ketika Pak Abdullah Azwar Anas mendapatkan amanah menjadi Bupati, hampir 10 tahun, selanjutnya  berbagai ide dan pemikiran kritis tersebut terwujud dalam memimpin dan mensejahterakan masyarakat,” pungkas Muqowam.

Recent Posts

Tunjangan Profesi 227.147 Guru Bukan ASN Binaan Kemenag Naik Rp500Ribu

MONITOR, Jakarta - Tunjangan profesi bagi ratusan guru bukan ASN (Aparatur Sipil Negara) binaan Kementerian…

2 jam yang lalu

Sekjen Partai Gelora Yakin Suatu Saat Nanti akan Tercipta Perdamaian di Tanah Palestina

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik meyakini, bahwa tanah…

3 jam yang lalu

Tilawati Kukuhkan Standar Baru Guru Al-Qur’an Lewat LSP dan JAMHATI

MONITOR, Jakarta - Gerakan pendidikan Al-Qur’an di Indonesia memasuki babak baru. Melalui Silaturahim Tilawati Nasional…

7 jam yang lalu

Guru Besar UIN Jakarta Soroti Tiga Dimensi Strategis Asta Protas Kementerian Agama

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meluncurkan delapan program prioritas bertajuk Asta Protas untuk periode 2024–2029.…

8 jam yang lalu

Aromatika Indofest 2025 Wangikan Industri Minyak Atsiri Hingga Pasar Global

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Aromatika Indofest 2025. Ajang ini…

15 jam yang lalu

Layanan Kesehatan Haji 2025 Berakhir, Kemenkes: Jumlah Jemaah Wafat Turun

MONITOR, Jakarta - Operasional layanan kesehatan jemaah haji Indonesia 1446 H/2025 M di Arab Saudi…

17 jam yang lalu