MONITOR, Jakarta – Ketua DPP PKB Lukman Edy mengatakan bahwa partai politk (Parpol) yang akan bergabung dalam koalisi Indonesia Kerja (KIK) nantinya harus menujukan niat baiknya dalam membangun kebersmaan dalam koalisi nantinya.
Bahkan, Lukman mengatakan Parpol yang dulunya di luar tim kampanye nasional (TKN) pendukung Jokowi-Ma’ruf bisa menunjukan dengan tidak mengulang kembali narasi-narasi berbau fitnah yang tentunya tidak didukung data faktual kepada publik.
“Menyatakan komitmen (mereka,red) untuk tidak menggunakan politik identitas dalam membangun demokrasi kita,” kata Lukman dalam pesan singkatnya, di Jakarta, Jumat (26/7).
Tidak hanya itu, Lukman juga meminta agar Parpol yang kemarin berada di koalisi 02 dapat membuktikan untuk tidak memberikan tempat kepada kekuatan intoleransi dan radikal yang ada di Indonesia. “Sekaligus menyatakan ikut bertanggung jawab mengikis semua potensi intoleransi dan radikalisme,” ujarnya.
Serta mau menjalankan semua visi dan misi ‘Indonesia Maju’ tanpa reserve. dan, sambung dia, berkomitemen soliditas selama 5 tahun pemerintahan ke depan.
“Menertibkan semua pendukung yang belum ‘move on’, untuk menghadapi kenyataan kemenangan Jokowi dan Makruf Amin dalam Pilpres 2019 kemarin,” pungkasnya.
