MONITOR, Jakarta – Sekertaris Jenderal (Sekjen) DPP PPP Arsul Sani menyakini jika pertemuan antara Megawati- Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto tidak membahasa mengenai penambahan ‘penumpang’ di koalisi Indonesia kerja (KIK).
Sebab, sambung dia, penambahan atau tidak merupakan kewenangan kebutuhan Presiden Jokowi.
“Nah tidak dibahas secara khusus kemungkinan Gerindra bergabung masuk dalam koalisi pemerintahan. Karena memang Bu Mega konsisten menyampaikan bahwa itu urusannnya Pak Presiden, kalau soal itu ya,” kata Arsul kepada wartawan, di Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (25/7).
Selain itu, dikatakan Arsul, soal wacana penambahan ‘penumpang’ nanti belum dibahas secara mendetai diantara ketua umum partai pendukung Jokowi-Ma’ruf.
“Apalagi kan memang diantara Ketum partai belum secara bersama-sama, secara lengkap bertemu. Sehingga, memang apa, saya kira Bu Mega juga dengan para ketua umum yang lain itu tentu bisa memberikan pandangan yang fix ya sebagai suatu kesatuan,” ujar anggota komisi III DPR itu.
Oleh karena itu, mengenai pertemuan Mega-Prabowo, sambung dia, lebih pada menguatkan silaturahmi antara keduanya yang memang sejak dulu memiliki hubungan yang baik.
MONITOR, Jakarta - Anggota BKSAP DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, menyuarakan dukungan terhadap Kampanye 16…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta usai melakukan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan mengingatkan agar semua prajurit TNI…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Sukamta mendorong Pemerintah untuk terus berkomitmen dalam…
MONITOR, Jakarta - Indonesia Police Watch (IPW) angkat bicara terkait peristiwa penembakan terhadap Siswa SMK…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan bersinergi dengan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal…