BERITA

PAN Gabung ke Jokowi Jika Diajak, PKB: Jangan Nunggu, Tapi Proaktif

MONITOR, Jakarta – Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding menyarankan agar partai amanat Nasional (PAN) untuk proaktif dalam membangun komunikasi jika ingin bergabung dengan koalisi pemerintahan Jokowi nanti.

“Saya kira teman-teman yang punya niat bergabung, jangan nunggu diajak ya,” kata Karding kepada wartawan, Kamis (4/7).

“Proaktif saja membangun komunikasi dan lobi. Kalau harus diajak, jangan dimaknai misal, ‘eh, ayo gabung’, seperti itu ya,” tambahnya.

Diakatakan dia, bergabungnya partai pendukung Prabowo-Sandi tentu harus melalui proses penyamaan visi misi. Sehingga, sambungnya, menjadi soal pentingnya lobi-lobi dan diskusi.

“Kan butuh proses penyamaan visi, komitmen, karena tidak mungkin gabung begitu saja. Karena kita pernah berbeda,”ucapnya.

“Jadi jangan mau tapi tidak mau atau sebaliknya. Kita diskusikan, karena di politik memang harus dibuat ruang diskusi dan diplomasi,” pungkasnya.

Recent Posts

DPR Desak Menhub Tindak Tegas Truk ODOL, Audit Nasional Jangan Tunggu Korban Bertambah!

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Ahmad Fauzi, dengan tegas meminta Kementerian Perhubungan…

3 menit yang lalu

Politeknik Kemenperin Latih Ratusan Pelaku Industri di Bidang Agro

MONITOR, Jakarta - Industri agro merupakan salah satu sektor strategis yang juga turut berperan penting…

27 menit yang lalu

Lifepal Gelar Seminar Asuransi, Kupas Tuntas Strategi Kendalikan Lonjakan Biaya Kesehatan Karyawan

MONITOR, Jakarta - Lifepal, marketplace asuransi terbesar di Indonesia, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung keberlanjutan…

1 jam yang lalu

Petugas Haji Siapkan Layanan di Makkah Jelang Kedataagan Jemaah

MONITOR, Jakarta - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mulai menyiapkan layanan di Makkah…

3 jam yang lalu

Pertamina NRE Resmi Luncurkan Green Movement

MONITOR, Jakarta - Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) resmi meluncurkan Green Movement sebagai…

4 jam yang lalu

LSAK Dukung KPK Tetap Tindak Pejabat BUMN

MONITOR, Jakarta - Peneliti Lembaga Studi Anti Korupsi (LSAK), Ahmad A. Hariri mendesak Komisi Pemberantasan…

5 jam yang lalu