MONITOR, Surabaya – Kerusuhan yang terjadi pada aksi 21-22 Mei lalu rupanya membuat Menko Kemaritiman RI, Luhut Binsar Panjaitan, ikutan berang. Luhut mengamini bahwa aksi yang seharusnya dilakukan secara damai itu telah membuat emosi banyak orang.
Apalagi, dikatakan Luhut, lokasi aksi demonstran di depan kantor Bawaslu Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, tepat berdampingan dengan kantornya.
“Kantor saya itu berdampingan dengan Bawaslu, jadi saya lihat semua kejadian di Jakarta itu,” ujar Luhut Binsar kepada awak media di Surabaya, Ahad (26/5).
Mantan Menko Polhukam ini sempat ikutan kesal lantaran ribuan massa terlibat bentrok dan kejadian aksi lempar melempar batu terhadap aparat kepolisian tak terhindarkan.
Bahkan yang dia sesalkan, kerusuhan itu justru terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. Lebih jauh ia mengatakan, seandainya dia masih menjabat sebagai perwira tentara maka Luhut akan melawan semua massa pendemo yang bertindak brutal.
“Untung saya sudah enggak jadi tentara, kalau masih jadi tentara, saya libas juga itu,” tukasnya.
MONITOR, Jakarta - Kabar duka datang dari Gerakan Pemuda Ansor. Wakil Ketua Umum PP GP…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI H Yandri Susanto menyatakan bahwa Indonesia butuh generasi…
MONITOR, Jakarta - Sepekan terakhir polemik tentang hukum musik dan lagu kembali ramai di media…
MONITOR, Jakarta - Kabar duka datang dari Keluarga Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), GP…
MONITOR, Bandung - Pertamina Goes To Campus 2024 (PGTC) resmi dibuka oleh Direktur Utama PT…
MONITOR, Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina terus membuktikan kinerja cemerlang…