JATENG-YOGYAKARTA

Jamkrindo Gelar Safari Ramadan di Yogyakarta, Ini Rangkaian Acaranya

MONITOR, Yogyakarta – Dalam rangka mengisi bulan suci Ramadan, Perum Jamkrindo melakukan Safari Ramadan di berbagai wilayah, salah satu kota yang dikunjungi yaitu Yogyakarta. Sama seperti di kota-kota lain, acara Safari Ramadan di Yogyakarta ini juga diisi dengan acara kunjungan ke mitra kerja, buka puasa bersama, serta pemberian bantuan dan santunan bagi anak yatim.

Selain untuk memperkuat silaturahmi dengan mitra, tujuan digelarnya Safari Ramadan yakni untuk mendekatkan Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) penjaminan ini dengan masyarakat. Dan pada tahun ini, selain selain di laksanakan di Yogyakarta, kegiatan kegiatan ini juga dilaksanakan di sembilan kota lainya yaitu Banjarmasin, Pekanbaru, Kendari, Surabaya, Malang, Palembang, Bandung, Denpasar, dan Serang.

”Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh rahmat. Pada kesempatan yang baik ini, kami menjalin silaturahmi dengan mitra kerja, sekaligus membatu saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan,” ujar Direktur Utama Perum Jamkrindo Randi Anto melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (15/5).

Melalui kegiatan Safari Ramadan, Perum Jamkrindo ingin berbagi dan mendekatkan diri dengan masyarakat sebagai implementasi program BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN). Pada Selasa 14 Mei 2019, kegiatan safari Ramadhan dilakukan di kota Yogyakarta.

Direktur Operasional dan Jaringan Kadar Wisnuwarman hadir untuk melakukan kunjungan kerja sejumlah mitra kerja di Yogyakarta, dan buka puasa bersama di Panti Asuhan Yatim Putra Muhammadiyah Yogyakarta.

Kadar Wisnuwarman dalam sambutannya di acara buka puasa bersama mengatakan bahwa kegiatan santunan anak yatim ini merupakan bentuk kepedulian Perum Jamkrindo. Sebagai perusahaan yang sahamnya 100 persen dimiliki negara, Perum Jamkrindo tidak hanya mengejar kinerja bisnis semata, tetapi juga terus mewujudkan program-program yang secara langsung memberikan manfaat bagi masyarakat.

”Kami berharap, bantuan ini menjadi berkat bagi kita semua. Menjadi berkat bagi Perum Jamkrindo dan masyarakat pada Ramadan ini. Semoga, kehadiran Perum Jamkrindo betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata Kadar.

Adapun bantuan yang disalurkan untuk Panti Asuhan Yatim Putra Muhammadiyah ialah santunan untuk 55 anak yatim piatu, pembagian 70 paket sembako dan sumbangan panti asuhan. “Kami sangat senang bisa berbagi kebahagian di bulan suci Ramadan ini,” ujar Kadar.

Sementara itu, Ustaz Riduan Hadi Pranata, Koordinator Pengasuh Panti Asuhan mengucapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan oleh Perum Jamkrindo. Bantuan ini menurut dia sangat bermanfaat. “Anak-anak sangat senang sekali,” ungkap dia.

Safari Ramadan dan penyerahan bantuan bagi masyarakat dilaksanakan sejalan dengan kegiatan Perum Jamkrindo menyambut peringatan Hari Ulang Tahun ke-49 pada 1 Juli mendatang. Setelah launching HUT Perum Jamkrindo ke-49 pekan lalu, berbagai kegiatan dilaksanakan hingga puncak perayaan.

Recent Posts

PT Jasamarga Transjawa Tol Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim

MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…

2 jam yang lalu

KKP Pastikan Produk Perikanan Penuhi Standar Mutu Ekspor AS

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…

3 jam yang lalu

Gubernur Bengkulu di OTT, DPR: KPK Jangan Jadi Alat Politik Jelang Pilkada

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…

4 jam yang lalu

Puan: Guru Pahlawan Penjaga Nyala Pelita Masa Depan Bangsa

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024…

6 jam yang lalu

Dana Bergulir Tingkatkan Usaha Anggota Koperasi di Majalengka

MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…

7 jam yang lalu

Menteri Yandri Kaget Lihat Jalan Kabupaten Serang Rusak Parah, Respon Menteri PU Cepat

MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…

8 jam yang lalu