DAERAH

Rumah Sentra Kemas Milik Gapoktan Bersaing Tingkatkan Produk Pertanian

MONITOR, Bengkulu – Pengemasan merupakan proses penanganan produk sebelum akhirnya sampai ke tangan konsumen. Fungsi kemasan antara lain melindungi produk selama proses distribusi, melindungi dari goncangan iklim serta faktor lain yang dapat merusak produk. Selain itu juga sebagai media promosi atau pemasaran. Dengan demikian pengemasan tentunya harus aman dan menarik.

Rumah Sentra Kemasan (RSK) Bengkulu merupakan suatu wadah serta media untuk para pelaku usaha untuk mendapatkan pelayanan desain. Fokusnya adalah untuk mendapat kemasan menarik, layak mutu dan keamanan pangan, harga terjangkau serta meningkatkan nilai tambah dan daya saing.

Rumah kemas ini tergabung dalam Gapoktan Karya dan merupakan bantuan fasilitasi dari Ditjen Hortikultura pada 2014 lalu. Lokasinya beralamat di Komplek Dinas Pertanian Kota Bengkulu, Jl. Irian Km. 6,5 Semarang – Kota Bengkulu.

“Rumah sentra kemas ini berdiri pada 2008, beranggotakan 64 orang dari lima kelompok tani. Kegiatannya meliputi pelatihan, seminar, pengenalan kemasan dan pembuatan kemasan. Kemasannya berupa digital maupun kemasan fisik seperti kemasan botol sirup Jeruk Kalamansi, kemasan bubuk kopi, kemasan roti dan produk lainnya,” ujar Ketua Gapoktan Karya sekaligus Ketua UP3HH, Laidar.

Azwar Anas, Manajer Operasional RSK Bengkulu mengatakan kapasitas produksi dalam sehari baru mencapai 5 ribu kemasan, jika permintaan sampai mencapai 10 – 20 ribu, gapoktan harus memesan ke luar kota hingga Palembang. Menurutnya, tantangan ke depan adalah meningkatkan skala usaha seiring dengan permintaan dari konsumen untuk membuat kemasan dalam jumlah besar.

“Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah menyediakan alat dalam kapasitas besar. Tantangan lainnya adalah dengan memperluas jaringan pemasaran yang telah ada. Saat ini promosi dilakukan melalui media sosial seperti facebook, instagram dan youtube,” tambah Azwar Anas.

Gapoktan Karya juga optimis dapat melakukan pengembangan produk olahan dari Bengkulu selain peningkatan kemasan produk. Hal ini menjadi perhatian pemerintah.

“Semoga Rumah Sentra Kemasan dapat terus membuat inovasi – inovasi baru untuk pengembangan kemasan dan produk olahan agar dapat bersaing di pasar dalam maupun luar negeri kelak,” ujar Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian, Yasid Taufik.

Recent Posts

Satgas PKH Bongkar Tambang Timah Ilegal di Dua Lokasi

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri…

45 detik yang lalu

Warga Bekasi Terpapar Polusi Batu Bara, DPR Desak Pemerintah Bertindak Tegas

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR Nurhadi menyampaikan keprihatinan terhadap kondisi warga Kaliabang, Bekasi,…

2 jam yang lalu

Semeru Kembali Erupsi, Puan Minta Prioritas Keamanan Warga dan Pendaki

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas meletusnya Gunung Semeru di…

3 jam yang lalu

Menag Dorong Pendekatan Tafsir Induktif dan Berwawasan Keindonesiaan hadapi Era Post-Truth

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini membuka Ijtimak Ulama Tafsir Al-Qur’an di…

5 jam yang lalu

DPR Dorong Pembentukan Satgas Perlindungan Konsumen Digital atasi Penipuan Belanja Online

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI, Rivqy Abdul Halim mendorong pemerintah segera membentuk…

6 jam yang lalu

Program Beasiswa Santri BAZNAS 2025, Bantuan Senilai Rp4 Juta

MONITOR, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melalui Program Beasiswa Santri 2025 kembali…

6 jam yang lalu