BERITA

Hina Kiai Ma’ruf di Medsos, GP Ansor Indramayu Laporkan Welly ke Polres

MONITOR, Indramayu – Terkait ujaran kebencian yang dilontarkan kepada KH. Ma’ruf Amin yang diunggah dalam sosial media Facebook atas nama Welly beberapa hari yang lalu, kini akun Facebook  tersebut dilaporkan oleh GP. Ansor Indramayu ke Polres melalui bagian Reskrim Polres Indramayu pada Selasa (2/4) lalu.

Ketua GP. Ansor Indramayu Miftahul Fatah didampingi oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) GP. Ansor Indramayu setelah beberapa jam unggahan akun Facebook atas nama Welly tersebar, pihaknya langsung melakukan rapat terbatas dan melakukan laporan pengaduan ke pihak Polres melalui bagian Reskrim Polres Indramayu.

“Menjadi sebuah unsur delik aduan dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH)
Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Indramayu atas apa yang telah dilakukan oleh akun Welly, untuk itu kami atas nama GP. Ansor Indramayu tidak akan tinggal diam ketika kiyai dan sesepuh kami dikatakan keturunan iblis, dan akun Welly harus bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya, karena telah melukai hati kami para santri dan pengikut nahdlatul ulama,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, juru bicara LBH GP. Ansor Casmudi menerangkan pada awak media bahwa kasus akun Welly bukan kejadian biasa, namun sudah menjadi isu nasional karena yang menjadi target sasaran dari Welly adalah seorang kiyai khos dari kalangan Nahdlatul Ulama.

“Jika selama ini yang menjadi sasaran dari orang yang tidak bertanggung jawab adalah GP. Ansor dan Banser, maka hal itu sudah biasa, namun ketika yang dihantam adalah seorang KH. Ma’ruf Amin yang notabane menjadi simbol dari Nahdlatul Ulama, maka apapun itu tidak bisa dibiarkan dan harus dituntaskan hingga titik darah juang penghabisan, dan perlu diketahui bahwa apa yang dilakukan oleh GP. Ansor murni bukan sentimen politik, bukan juga masalah kepartaian, dan tidak sedikitpun menyinggung soal kelembagaan,” terangnya.

“Ini murni kasus yang hanya melibatkan Akun Welly atas hinaanya di sosial media yang mengatakan KH. Ma’ruf Amin adalah keturunan iblis, untuk itu proses pertama sudah kami lakukan dan mengajukan pengaduan tersebut ke Polres Indramayu melalui Reskrim Polres Indramayu serta berkas perkara masuk pertanggal 02, Juli 2019 beberapa hari lalu,” sambungnya.

Kapolres Indramayu AKBP. M Yoris Maulana membenarkan adanya laporan pengaduan dari pihak GP. Ansor Indramayu dan pihak Polres saat ini tengah mempelajari kasus tersebut dan akan dilakukan prores hukum serta penyidikan pada tahap berikutnya.

Berdasarkan kabar yang beredar, setelah beberapa jam kejadian yang menyangkut akun Welly, beberapa pihak seperti Pagar NUsa (Lembaga Pencak Silat NU) dan Garda Bangsa melakukan tabayun ke rumah Welly namun tidak bertemu, bahkan nomor telfonnyapun saat dihubungi beberapa kali tidak aktif, dan akun Facebooknya pun tidak aktif, walaupun begitu proses hukum atas nama akun Welly tetap akan dilanjutkan hingga pada titik yang terang.

Recent Posts

Dukung Ketahanan Air dan Pangan, Kementerian PU Perkuat Infrastruktur Sumber Daya Air di Kalbar

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus memperkuat program dukungan ketahanan air dan pangan…

2 jam yang lalu

Diplomat Kemenlu Meninggal, DPR Singgung Peran Arya Bagi Diplomasi dan Advokasi Indonesia

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan menyampaikan duka cita atas meninggalnya…

4 jam yang lalu

Pembangunan Jalan Tol Solo–Yogyakarta–NYIA Kulonprogo Segmen Prambanan-Purwomartani Dipastikan Sesuai Rencana

MONITOR, Purwomartani - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono, melakukan tinjauan langsung…

4 jam yang lalu

JMTO Dorong Penguatan Peran Pengguna dan Awareness dalam Proses Pengadaan Barang dan Jasa

MONITOR, Jakarta - PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) terus berkomitmen memperkuat tata kelola pengadaan barang…

4 jam yang lalu

Diskon 20 Persen Berlaku Hari Ini, JTT Wujudkan Layanan Prima Jelang Akhir Libur Sekolah

MONITOR, Cikampek - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), bagian dari Jasa Marga Group yang mengelola…

4 jam yang lalu

Hapus Larangan Siaran Langsung Persidangan, DPR Dinilai Jamin Keterbukaan Informasi dan Transparansi

MONITOR, Jakarta - DPR RI dan Pemerintah sepakat menghapus ketentuan yang melarang publikasi siaran langsung…

11 jam yang lalu