MONITOR, Jakarta – Dalam rangka memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengisi ceramah Wirid Nasional yang digelar oleh Forum Mujalasah Mursyid, Masyayikh Thoriqoh Mu’tabarah (FM3TM) di Wisma PHI, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (2/4) malam.
Di hadapan jamaah, Menag mengatakan bahwa Islam yang diajarkan oleh para pendahulu senantiasa mengajarkan keseimbangan.
“Saya merasa inilah kekuatan kita karena ajaran agama yang diajarkan para pendahulu bahwa Islam senantiasa mengajarkan keseimbangan,” ujarnya saat berceramah.
Menurut Lukman, ajaran pendahulu menyatakan keimanan itu bisa dilihat dari seberapa besar kecintaan kepada tanah air. Keseimbangan, lanjutnya, juga berupa ikhtiar untuk bagaimana Indonesia tetap terjaga sebagai jati dirinya.
“Kekuatan doa luar biasa tidak kalah dari yang sifatnya lahiriyah. Warisan pendahulu yang mengajarkan bahwa doa adalah kekuatan dan senjata bagi setiap muslim,” terangnya.
