MEGAPOLITAN

Hasil Debat Cawapres, Ormas Betawi Nilai Kyai Ma’ruf Terlihat Lebih Cerdas

MONITOR, Jakarta – Debat terbuka calon wakil presiden (cawapres) yang berlangsung minggu (17/3) lalu, menjadi penilaian berharga bagi masyarakat Indonesia untuk memilih di Pilpres 17 April mendatang.

Berbagai komentarpun muncul untuk menilai hasil debat tersebut. Salah satunya datang dari tokoh Betawi yang juga duduk sebagai Ketua umum Barisan Betawi Milenial (BBM) Muhidin Mukhtar.

Muhidin menilai dalam debat tersebut, cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin terlihat lebih cerdas ketimbang rivalnya cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno.

“Dalam debat tersebut terlihat jelas kalau Ma’ruf Amin terlihat lebih cerdas itu ditunjukan dengan gagasan-gagasannya dalam membagun bangsa ini,” terang Muhidin kepada MONITOR.

Menurut Muhidun dalam debat tersebut Ma’ruf Amin pun sangat menunjukan kemampuannya dan jam kerjanya tentang program-program pemerintah dengan data-data yang luar biasa dan valid.

“Saya menilai ketenangan penampilan KH Ma’ruf Amin pada saat debat menjadi bukti betapa berkualitasnya calon Wakil Presiden Jokowi ini. Pak Kyai Maruf mau jalankan program ekonomi keumatan syari’ah (start up unicorn syariah). Kyai Ma’ruf mampu paparkan gagasan milenial,” tegasnya.

Disisi lain, Muhidin juga mengkritisi program cawapres 02 Sandiaga Uno yang berjanji akan membuka jutaan lapangan kerja.

“Sandi berjanji akan membuka lapangan kerja untuk  2 juta orang, dan mencetak pengusaha baru sebanyak 2 juta pengusaha melalui program oke oce nya, padahal kita semua tau itu program gagal di Jakarta,” cibirnya.

Tokoh muda Betawi ini juga mempertanyakan program andalan Sandi yakni Ok Oce.

Menurutnya waktu menjabat wagub DKI Jakarta, Sandi menargetkan tahun 2018 akan berdiri 40.000  usaha dari program oke oce.

Yang mendaftar sebanyak 51.000 orang, ternyata yang terealisasi hanya 400 orang, dan yang dapat pinjaman hanya 140 orang.

“Coba bandingkan dengan  dengan dengan bukalapak,tokopedia,gojek,grab yang sudah membuka lapangan pekerjaan hampir 10 juta orang. Jomplang banget dengan para start up. Start up Indonesia gak sekaya Sandi tapi buka lapangannya kerja paling banyak,” pungkasnya.

Recent Posts

Menag Hadiri Halalbihalal PBNU Bersama Anggota Keluarga NU

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menghadiri Halalbihalal yang digelar Pengurus Besar…

5 jam yang lalu

Mejeng di Turki, Industri Alat Kesehatan Nasional Siap Dobrak Pasar Eropa

MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…

9 jam yang lalu

Konflik Timur Tengah, DPR: Pemerintah Perlu Lakukan Dialog Multilateral

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini meminta pemerintah melakukan upaya untuk…

10 jam yang lalu

Ikhtiar Pelindungan Jemaah Indonesia, dari Syarat Istithaah sampai Senam Haji

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama tahun ini kembali mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Maklum, data…

13 jam yang lalu

Kemenangan Timnas U-23 Harus Jadi Momentum Mengembangkan Infrastruktur Olahraga Tanah Air

MONITOR, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan menaklukkan Korea Selatan dalam babak…

14 jam yang lalu

LBH GP Ansor Desak Nadiem Makarim Lindungi Mahasiswa Indonesia dari TPPO Berkedok Magang

MONITOR, Jakarta - LBH Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan…

15 jam yang lalu