Kamis, 5 Desember, 2024

Pemilihan RT 013 di Karang Anyar Jakpus Batal Digelar

MONITOR, Jakarta – Proses pemilihan RT 013 / RW 08 di Kelurahan Karang Anyar, Kelurahan Sawah Besar, Jakarta Pusat (Jakpus) batal digelar. Gara-garanya muncul nama calon RT yang diduga punya latar belakang buruk yakni pernah berurusan dengan hukum sebagai napi narkoba.

“Proses pemilihan RT 013 memang diundur  masalahnya kami di pansel kaget dengan munculnya nama calon yang dipaksakan masuk ikut pemilihan. Sementara calon tersebut kami ketahui pernah berurusan dengan hukum atas kasus narkoba,” ujar salah seorang anggota pansel Rizal Odja kepada MONITOR, saat akan menggelar rapat ulang pemilihan RT013 di Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Disebutkan Rizal, seharusnya pelaksanaan pemilihan ketua RT 013, digelar, Senin (4/3). Namun karena munculnya nama calon yang dianggap tidak layak karena pernah bermasalah hukum akhirnya pemilihan pun diundur.

Diceritakan Rizal selaku pansel pemilihan, pihaknya cukup kaget dengan munculnya salah seorang calon yang tiba-tiba muncul, padahal waktu pendaftaran calon sudah ditutup. Yang lebih mengagetkan lagi calon tersebut pernah bermasalah hukum.

- Advertisement -

Sementara itu, ditempat yang sama salah seorang calon RT013, Heri, membenarkan kalau pemilihan RT terpaksa dibatakan gara-gara ada calon yang dianggap bermasalah.

“Kalau mengacu pada Pergub 171 tahun 2016, seorang RT harus menjadi panutan di masyarakat. Nah ini tiba-tiba masuk calon yang diketahui pernah bermasalah dengan hukum,”terangnya.

Heri pun mengatakan calon ini pun masuk ke meja pansel pada saat pendaftaran calon sudah tutup.

“Jadi ada pihak-pihak yang memaksakan calon yang bermasalah ini masuk ke pansel. Namun ternyata pansel tidak mau terima yang berujung acara  pemilihan pun batal, digelar,” jelasnya.

Akibat ada permasalah ini, diakui Heri, pansel pun akhirnya menjadwalkan ulang waktu pemilihan.

“Ini saya dan pansel mau ketemu Pak Lurah Karang Anyar untuk membahas kembali proses pemilihan RT 013 ini,” pungkasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER