POLITIK

Pilpres 2019, Kyai NU: Jangan Ragukan Integritas Ulama

MONITOR, Bogor – Tepat pada tanggal 9 Agustus 2018 lalu, calon presiden petahana Joko Widodo resmi menunjuk Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Ma’ruf Amin, sebagai wakilnya di Pilpres 2019. Deklarasi tersebut disambut suka cita oleh banyak pihak, terutama kalangan Nahdlatul Ulama.

Sayangnya, tidak semua kalangan mendukung pencalonan Kiai Ma’ruf Amin. Ada yang menyebutkan, ulama besar Nahdlatul Ulama itu hanya dimanfaatkan oleh kubu Jokowi untuk meraih suara mayoritas umat Islam.

Terkait ihwal tersebut, pemimpin Pesantren Cinta Rasul KH. Abdul Basith Mahfuf pun angkat bicara. Ia menyayangkan adanya label negatif yang disematkan pada sosok Kiai Ma’ruf Amin. Basith justru balik mempertanyakan, adakah yang mampu mempermainkan i integritas seorang ulama sekaliber KH. Ma’ruf Amin.

“Adakah kekuatan yang bisa memainkan integritas seorang ulama? saya justru balik bertanya, siapakah sosok di negeri ini yang mampu memanfaatkan kebesaran ulama,” kata Basith saat ditemui MONITOR di kediamannya, Bogor, Kamis (17/1).

Lebih jauh, ia menyayangkan asumsi negatif yang berkembang di masyarakat. Menurutnya, jika ada yang menganggap kubu Jokowi hanya memanfaatkan popularitas Kiai Ma’ruf Amin untuk dijadikan cawapres, maka hal itu sama dengan meragukan integritas ulama.

“Bagi saya, kalau ada yang meragukan integritas Kiai Ma’ruf Amin dan menganggap beliau seperti ‘dibeli’, itu sama halnya meragukan integritas ulama. Dan itu adalah seburuk-buruk pendapat kita tentang ulama. Kita tidak pernah boleh memiliki su’udhon kepada ulama, karena kita tidak sebanding kapasitasnya dengan mereka,” tegas Ketua RMI NU Kabupaten Bogor ini.

Recent Posts

DPR Bangun Rumah Relokasi Korban Longsor Bandung Pakai Dana Pribadi

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, melakukan peletakan batu pertama pembangunan…

3 jam yang lalu

Kemenperin: Industri Penunjang Migas Lokal Perkuat Kemandirian Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian menegaskan bahwa industri penunjang minyak dan gas (migas) dalam negeri…

8 jam yang lalu

Menag Terima Donasi Rp500 Juta dari Jemaah Istiqlal untuk Korban Banjir Sumatra

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar, secara simbolis menerima donasi kemanusiaan dari jemaah Masjid…

9 jam yang lalu

Dirut Jasa Marga Pastikan Kesiapan Layanan Operasional Ruas Tol Destinasi Wisata Selama Libur Nataru 2025/2026

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Rivan Achmad Purwantono memastikan kesiapan…

12 jam yang lalu

GKB-NU Apresiasi Konsultasi Ulama di Lirboyo, Dorong Muktamar Netral dan Transisi Damai NU

MONITOR, Jakarta - Gerakan Kebangkitan Baru Nahdlatul Ulama (GKB-NU) menyampaikan apresiasi atas hasil konsultasi antara…

13 jam yang lalu

Persiapan Haji 2026, Gus Irfan Tekankan Pelayanan Humanis

MONITOR, Jakarta - Siang itu, suasana Kantor Wilayah Kementerian Haji dan Umrah DKI Jakarta tampak…

14 jam yang lalu