Tana tepian jalan Tol Salatiga-Solo ambles (dok: jawapos)
MONITOR, Solo – Belakangan ini warganet dikejutkan oleh peristiwa amblesnya jalan Tol Salatiga-Solo. Padahal, proyek tersebut baru saja difungsikan dan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada 20 Desember 2018 kemarin.
Jalan tersebut berada tepat di kilometer 491 atau di timur Balai Desa Tanjungsari, Kecamatan Banyudono, Boyolali. Terlihat jelas tanah timbunan penopang jalan tol longsor. Timbunan tanah setinggi kurang lebih 10 meter itu longsor sepanjang 100 meter.
Sementara itu, konstruksi rigid beton jalan tol itu jadi menggantung, seperti sebuah goa yang cukup lebar dan dalam. Longsoran tanah juga menutup saluran irigasi teknis persawahan warga. Jika tidak segera ditangani, akan berdampak pada saluran irigasi sawah petani.
Mengenai peristiwa ini, Manager Administrasi PT Jasamarga Solo-Ngawi (JSN) Fatahillah, menyatakan bahwa kejadian tersebut sudah cukup lama. Namun warga kemungkinan baru mengetahuinya pada Senin (24/12) lalu. Ia pun mengatakan, pihaknya sudah bergerak memperbaikinya.
“Yang ambrol bukan di jalan tolnya, tapi tanah di pinggir jalan tol yang tergerus aliran air, dan kami langsung memperbaikinya,” ujarnya.
MONITOR, Jakarta - Fungsi kemasan tak sekadar menjadi pemanis atau pelindung bagi sebuah produk, tetapi…
MONITOR, Jakarta - Kementrian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) akhirnya membatalkan usulan soal wacana pengecilan…
MONITOR, Jakarta - Dalam rangka mempererat sinergi dan semangat sportivitas antarunit kerja, Direktorat Operasi PT…
MONITOR, Jakarta - Pengurus Besar Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA-PMII) priode…
MONITOR, Jeddah - Operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 H selesai pada 11 Juli 2025 seiring…
MONITOR, Sumbawa – Mengawali Tahun Pendidikan 2025/2026, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengimbau…