ENERGI

SPBU BBM 1 Harga ke-109 Diresmikan, Harga BBM di Lunyuk Lebih Terjangkau

MONITOR, Jakarta – Pemerintah kembali meresmikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) BBM Satu Harga. Kali ini giliran masyarakat di Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat yang dapat menikmati harga Premium dan Solar sesuai harga yang ditetapkan Pemerintah, yakni Rp 6.450 perliter untuk Premium, dan Rp 5.150/liter untuk Solar.

Dengan harga jual BBM yang sama dengan di Pulau Jawa, Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Ibnu Fajar mengharap pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Lunyuk makin meningkat

“Kami berharap dengan terbangunnya SPBU Kompak di Kabupaten Sumbawa, Kecamatan Lunyuk, Provinsi Nusa Tenggara Barat ini dapat memacu pertumbuhan ekonomi di Nusa Tenggara Barat khususnya di Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa,” ujar Ibnu.

Sebelum dioperasikannya SPBU Kompak BBM 1 Harga ini, masyarakat Lunyuk harus membeli Premium dengan harga perliternya mencapai Rp9.000 dan Solar Rp8.000/liter.

Ibnu juga berharap, setiap pihak dapat bekerja sama dengan baik untuk memudahkan masyarakat mendapatkan BBM dengan adil.

“Saya harap Pemerintah Daerah, Pengusaha dan PT Pertamina (Persero) dapat bekerjasama dan berkoordinasi dengan baik dalam menciptakan sistem yang dapat memudahkan masyarakat agar mudah mendapatkan BBM secara adil. Jangan sampai ada hal-hal yang dapat mempersulit masyarakat yang membutuhkan BBM,” tegas Ibnu.

Hingga hari ini, termasuk Penyalur BBM Satu Harga Kecamatan Lunyuk, Kabupaten Sumbawa, telah diresmikan 109 Penyalur BBM Satu Harga, dengan rincian 103 penyalur oleh PT. Pertamina (Persero) dan 6 penyalur oleh PT. AKR Corporindo, TBK.

Secara nasional, dari tahun 2017 sampai tahun 2019 akan dibangun 160 Penyalur BBM Satu harga. Pada tahun 2017 telah terbangun 57 Penyalur BBM Satu Harga dengan rincian 54 Penyalur oleh PT. Pertamina (Persero) dan 3 Penyalur oleh PT. AKR Corporindo, TBK.

Untuk tahun ini target Penyalur BBM Satu Harga sebanyak 73 penyalur dengan rincian 67 penyalur oleh PT. Pertamina (Persero) dan 6 penyalur oleh PT. AKR Corporindo, TBK. Sementara pada tahun 2019, ditargetkan 29 Penyalur beroperasi oleh PT Pertamina (Persero) dan 1 Penyalur oleh PT AKR Corporindo, Tbk.

Recent Posts

Hari Pertama MPLS 2025, Mendikdasmen Imbau Orang Tua Antar Anak ke Sekolah

MONITOR, Sumbawa – Mengawali Tahun Pendidikan 2025/2026, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengimbau…

2 jam yang lalu

Sambut Kedatangan Petugas Haji, Dirjen PHU Ucap Teriamakasih dan Apresiasi

MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief menyambut kedatangan…

6 jam yang lalu

Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Terima Kunjungan Kerja Asdep Kemenko Bidang Perekonomian RI

MONITOR, Cikampek - Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Fitri Wiyanti terima kunjungan kerja Asisten…

11 jam yang lalu

Menperin Tunjukkan Cinta Produk Dalam Negeri di World Expo Osaka 2025

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita kembali menunjukkan komitmennya dalam mencintai dan…

13 jam yang lalu

Tunjangan Profesi 227.147 Guru Bukan ASN Binaan Kemenag Naik Rp500Ribu

MONITOR, Jakarta - Tunjangan profesi bagi ratusan guru bukan ASN (Aparatur Sipil Negara) binaan Kementerian…

18 jam yang lalu

Sekjen Partai Gelora Yakin Suatu Saat Nanti akan Tercipta Perdamaian di Tanah Palestina

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik meyakini, bahwa tanah…

19 jam yang lalu