MONITOR, Jakarta – Fraksi Demokrat DPRD Jakarta, meminta Gunernur Jakarta Anies Baswedan untuk menindak tegas anak buahnya yang menjadi “calo” dalam penerimaan seleksi tenaga Pekerja Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) yang dibuka diseluruh kelurahan di Ibukota.
Anggota Fraksi Demokrat DPRD Jakarta Santoso mengatakan, dalam mengangkat tenaga PPSU hendaknya mengutamakan warga yang tinggal atau berdomisili di wilayah kelurahan tersebut. “Jangan sampai yang diterima menjadi tenaga PPSU warga yang bukan warga setempat apalagi bukan warga Jakarta,” ujar Santoso kepada MONITOR, Jumat, 14 Desember 2018.
Tak hanya itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jakarta ini mengatakan, jika ada oknum Aparat Sipil Negara (ASN) yang mengutip atau menerima sogokan uang agar diterima sebagai anggota PPSU agar Anies menindak tegas oknum ASN tersebut. “Ya, saya minta Anies jangan diam saja ketika ada laporan anak buahnya yang mengutip atau menerima uang sogokan dari penerimaan anggota PPSU ini,”tegasnya.
Ketua Komisi C DPRD Jakarta ini pun mengimbau agar bagi yang lolos dan bekerja sebagai PPSU jika diminga uang jasa setiap bulan oleh oknum ASN dikelurahan agar jangan diam saja. “Laporkan ke gubernur atau kepada kami di dewan,” pungkasnya.