MONITOR, Jakarta – Pernyataan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang menyebut acara reuni Akbar 212 membawa berkah bagi perekonomian Jakata, langsung ditanggapi sinis oleh PDI- Perjuangan (PDIP).
Melalui Ketua Fraksi PDIP DPRD Jakarta, Gembong Warsono, PDIP menyebut kalau pernyataan Anies tersebut secara tidak langsung membuka aib kalau Anies gagal dalam memajukan UMKM di Jakarta.
Seharusnya kata Gembong, Anies memajukan ekonomi Jakarta denngan memperdayakan UMKM, bukan mengharapkan berkah dari acara pengerahan massa besar-besaran ke Jakarta seperti acara 212.
“Kalau kita bicara ekonomi mikro di Jakarta bagaimana dia mampu memaksimalkan UMKM kita hasil binaan dari pemprov DKI. Harusnya disitu,” Kata Gembong saat dihubungi Senin (3/12).
Menurut Gembong untuk melohat pertumbuhan ekonomi mikro tidak bisa dilihat hanya dalam waktu sesaat.
“Ini insidentil doang. Kok langsung dikaitkan dengan pertumbuhan ekonomi. Ada-ada saja. Ini jelas menandakan bahwa kemampuan gubernur menggerakkan ekonomi mikro kita tidak berjalan,” tegasnya.
Seharusnya Anies, sambung Gembong, hanya mengungkapkan rasa apresiasi dan lancarnya kegiatan tersebut dengan damai, bukan malah mengaitkan dengan geliat ekonimi di Jakarta.
