BERITA

Penunggak Pajak di Kebon Jeruk Dibikin Malu

MONITOR, Jakarta – Sejak beberapa hari lalu, Unit Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah (UPPRD) Kebon Jeruk gencar melakukan pemasangan plang bagi para penunggak Pajak Bumi dan Bangunan di wilayah Kecamatan Kebon Jeruk.

“Pemasangan plang ini kami mulai sejak pagi hari, objek pajak yang kita pasang plang tentunya sudah kami berikan surat himbauan untuk melunasi tunggakan PBB,” kata Widiastuti, Kepala UPPRD Kebon Jeruk, Selasa 13 November 2018.

Dirinya menjelaskan, dari pihaknya sudah berupaya dengan memberikan kemudahan dan toleransi melalui himbauan, pemberian surat, dan negosiasi dengan wajib pajak. Hingga surat himbauan terakhir yang dilayangkan kepada wajib pajak yang mengunggak juga masih belum membayarkan tunggakan PBB maka dilaksanakan pemasangan plang bagi para penunggakan PBB.

“Kami sebelumnya juga sudah memberikan banyak kemudahan atau insentif bagi wajib pajak PBB, seperti program penghapusan sanksi keterlambatan PBB untuk tahun pajak sebelum 2018, jadi sudah selayaknya wajib pajak untuk segera membayarkan tunggakan-tunggakan PBB.” ujar Widiastuti.

Pemasangan plang bagi penunggak pajak PBB di wilayah Kecamatan Kebon Jeruk memberikan dampak baik. Pemasangan plang ini sebagai sanksi sosial bagi penunggak pajak agar segera melunasi kewajiban pajaknya.

“Beberapa objek pajak kami pasang plang, baik itu wajib pajak perorangan maupun badan, seperti objek pajak RSV Helmet Store yang berada di Jl. Lapangan Bola, Kebon Jeruk. Saat ini total penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan di UPPRD Kebon Jeruk telah mencapai 89,5% .” kata Widiastuti.

Perlu diketahui bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 16 Tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan dinyatakan bahwa keterlambatan pembayaran PBB akan dikenakan bunga sebesar 2% setiap bulannya untuk paling lama 15 bulan sejak saat terutangnya PBB.

Recent Posts

KAI Wisata Dukung KAI Expo 2025 Siapkan Diskon Tiket Kereta Hingga Konser Musik

MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui anak usahanya PT Kereta Api Pariwisata…

13 menit yang lalu

Puan Tanggapi Usulan Cak Imin soal Pilkada, Wacana yang Harus Didiskusikan Semua Partai

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani merespons usulan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar…

41 menit yang lalu

Komisi III DPR Telaah Hasil Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu, Puan: Masukan dan Kajian

MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI melakukan penelaahan soal hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK)…

55 menit yang lalu

Dukung Asta Cita di Lumbung Pangan, Kementerian PU Pacu Pembangunan Bendungan Jenelata

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat pembangunan infrastruktur Sumber Daya Air guna…

3 jam yang lalu

DPR Minta Pemerintah Terbuka Soal Kerja Sama Pengelolaan Data dengan AS, Tak Boleh Sembarangan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin, meminta pemerintah bersikap terbuka menyusul…

3 jam yang lalu

Pameran Keterbukaan Informasi Publik 2025 Resmi Diluncurkan, Usung Budaya Transparansi

MONITOR, Jakarta - Komisi Informasi Pusat Republik Indonesia resmi meluncurkan Pameran Keterbukaan Informasi Publik 2025.…

3 jam yang lalu