MONITOR, Sleman – Kesehatan adalah aset penting bagi kehidupan, apalagi di desa sasaran TMMD Reguler 103 Sleman, Desa Balecatur Kecamatan Gamping, memerlukan jarak tempuh lumayan jauh dari pelayanan kesehatan di Kecamatan, selain di Pustu (Puskesmas Pembantu) yang dikomandoi oleh Bidan setempat.
Personel TNI Kesehatan Lapangan (Keslap) juga melakukan pelayanan serupa namun di lapangan kerja TMMD dengan mobilisasi lebih.Serka Darmanto , mantri tentara dari Denkesyah 04.04.02 Yogyakarta yang mobile melayani warga masyarakat dan TNI Satgas TMMD dalam pelayanan pengobatan maupun pemeriksaan kesehatan. Tampak dirinya sedang memeriksa kesehatan dan memberikan pengobatan di lokasi TMMD Reg ke 103 kepada Arifin (28) warga Dusun temuwuh kidul rt 03 rw 31 Desa Balecatur.
Untuk menjangkau upaya menyehatkan masyarakat secara keseluruhan, ditambah ada kelebihan anggota Satgas TMMD sebanyak kurang lebih 150 orang yang ada di Balecatur. Dengan bekal ilmu yang dimilikinya, jika ada pasien datang tak pernah ia menolak.
“Banyak masyarakat yang belum begitu paham arti kesehatan dan bersikap abai, yaitu dibiarkan saja penyakit sepele akan sembuh sendiri, selain jarak tempuh rumah ke Puskesmas pembantu yang cukup jauh, menjadi alasan utamanya,” kata dia.
Darmanto dan anggota Keslap lainnya, akan melakukan tugasnya semampu dan semaksimal mungkin sebagai bentuk tanggung jawab dan pengabdian terhadap tanah Balecatur sampai dengan 13 Novemver 2018, penutupan TMMD Reguler dan penutupan tugas kemanusiaannya di sana
