BUMN

Pertamina bagikan Voucher Pertalite untuk Pengguna Aplikasi MyPertamina

MONITOR, Pekanbaru – PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Regional (MOR) I hari ini (21/9) bagi-bagi voucher gratis Pertalite untuk konsumen  yang melakukan aktivasi program Berkah Energi Pertamina (BEP)  di Pekanbaru.

Kegiatan yang merupakan bagian dari upaya meningkatkan awareness konsumen setia produk unggulan Pertamina pada program BEP  di wilayah Pekanbaru ini dilaksanakan di SPBU SPBU 14282668 , tepatnya di Jl. Harapan Raya, Kota Pekanbaru

Branch Marketing Manager Pertamina Sumbar dan Riau Aribawa mengatakan dengan aktivasi ini  mengenalkan berbagai kemudahan dan keuntungan yang bisa diperoleh dari aplikasi MyPertamina, yang menjadi syarat utama untuk dapat mengikuti program BEP. Menurut dia, konsumen loyal program unggulan Pertamina, seperti Perta Series, Fastron Series serta Bright Gas berpeluang terus meningkat didorong oleh program BEP.

“BEP memang dihadirkan untuk mengapresiasi konsumen loyal kita yang terus meningkat. Dengan program ini juga diharapkan peningkatan menjadi signifikan. Saat ini sekitar 20% konsumen Perta Series di MOR I yang sudah ikut serta program BEP melalui pemasangan aplikasi MyPertamina terlebih dahulu di telpon pintar mereka. Aktivasi ini menjadi wahana kami untuk bisa meningkatkan keikutsertaan konsumen pada program BEP sekaligus mempersuasi konsumen untuk bisa beralih mengkonsumsi BBM dan program berkualitas dari Pertamina,” ujar Aribawa.

Pertamina telah meluncurkan program “Berkah Energi Pertamina”di Jakarta mulai dari 9 Agustus 2018 lalu. Sejak saat itu sudah banyak konsumen Pertamina yang mengikuti program tersebut.

Program BEP dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Indonesia selama satu tahun hingga 31 Juli 2019 dengan hadiah utama 61 Pasang Paket Umroh serta 1 Mobil Mercy C300 Cabriolet,  6 Harley Davidson Softail, 16 Mobil Toyota Innova Diesel dan 61 Motor Yamaha Nmax ABS, sebagai reward kepada konsumen. Reward ini diberikan kepada konsumen yang menggunakan produk-produk unggulan Pertamina seperti Pertamax Turbo, Pertamax, Pertalite, Pertamina Dex, Dexlite, Pelumas Fastron serta  Bright Gas.

Syaratnya mudah untuk mengikuti program ini, konsumen hanya diwajibkan men-download aplikasi MyPertamina dan melakukan registrasi. Konsumen Pertamina dapat meng-upload struk pembelian Pertamax Series dan Dex Series, Pelumas serta LPG sesering mungkin. Semakin banyak struk yang di-upload, semakin banyak kupon elektronik yang terkumpul.

Konsumen yang telah melakukan pembelian produk Pertamina baik BBM, pelumas maupun LPG di seluruh SPBU Pertamina dan Bright Store, baik secara tunai maupun non tunai dengan kartu debit, kartu kredit dan kartu MyPertamina, akan mendapatkan struk pembelian yang harus di-upload dalam aplikasi MyPertamina. Berbekal struk pembelian, konsumen harus melakukan scan struk atau nota manual yang sudah distempel oleh SPBU Pertamina melalui aplikasi MyPertamina.

Recent Posts

Menag Sebut Presiden Prabowo Perhatikan Kesehatan dan Gizi Masyarakat

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini meninjau pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis…

16 menit yang lalu

Peternak Bangkit, Ekonomi Desa Melejit! Ini Jurus Wamentan Sudaryono dari Banyumas

MONITOR, Jawa Tengah - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor…

1 jam yang lalu

Tanggapi Fenomena Bendera One Piece, Mardani Ali Sera: Ojo Kesusu Menyimpulkan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera menanggapi fenomena pengibaran bendera…

2 jam yang lalu

Marsma Fajar Gugur, DPR: Sosok Penting Hadapi Pelanggaran Wilayah Udara

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan, menyampaikan dukacita mendalam atas wafatnya…

3 jam yang lalu

Kemenag Dukung Cek Kesehatan Gratis bagi 12,5 Juta Siswa Lintas Agama

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menyatakan siap mendukung Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo…

4 jam yang lalu

Soal Amnesti dan Abolisi, DPR Nilai Pemerintah Buka Ruang Pengampunan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Abdullah menilai pemberian amnesti kepada Sekjen PDI…

4 jam yang lalu