MONITOR, Makassar – Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah (NA) hadir bersilaturahmi dengan Pimpinan Universitas Muslim Indonesia (UMI) di Menara UMI di Jalan Urip Sumoharjo, Senin (17/9). Sebelumnya Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman juga beberapa hari lalu telah bersilaturahim.
Nurdin Abdullah dalam sambutannya mengatakan, silaturahmi ini adalah bentuk memperkenalkan diri sebagai pemimpin Sulsel. Ia juga yang datang berkunjung untuk merubah budaya yang ada, dimana pimpinan provinsi yang baru terpilih dan menjabat dapat lebih dulu datang bersilaturahmi ke kampus.
Nurdin mengharapkan dunia kampus dilibatkan dalam pembangunan yang ada di Sulsel.
“Jika ingin percepatan pembangunan di Sulsel, jadikan kampus sebagai dapur pembangunan,” katanya.
Prof. Nurdin menambahkan Sulsel yang memiliki anggaran hampir Rp10 triliun coba dilakukan efiesien dengan menekan belanja pegawa dan mencoba bersinergi dengan kampus, dengan menawarkan penelitian yang bisa diaplikasikan.
Inovasi juga menjadi penekannanya, Ia berharap inovasi bisa muncul dari Sulsel untuk kemudian berkontribusi membangun Indonesia. Yang dinilainya, karena ini tidak sulit karena Sulsel memiliki banyak mahasiswa.
“Kita bangun Indonesia dari Sulsel,” sebutnya.
Setiap tahun ketika harga beras naik pikiran yang ada impor, karena kalang kabut, kelemahan ada karena data base.
“Kalau bisa lahan-lahan irigasi teknis, tadah hujan kita bikin datanya, kapan kita tanam, kapan kita panen,” ujarnya.
Ia berharap kolaborasi dengan kampus melalui KKN dan riset dapat berjalan dengan. Adapun Ia menyampaikan terkait, grand disain bagaimana lulusan yang dapat diakomodir lapangan kerja. Dengan melakukan persiapan lebih awal sebelum lulus dengan memberikan pengalam langsung dalam dunia kerja.
“Dengan cara, sembilan bulan sebelum diwisuda, wajib bagi industri untuk mengakses luaran kita,” sebutnya.
Sementara, Basri Modding mewakili Warga UMI mendoakan agar NA memimpin Sulsel lebih maju ke depan dan mendukung program keberhasilan ke depan. Sekaligus berterima kasih karena NA datang langsung.
“Pihak UMI audiensi untuk bertemu di Kantor Gubernur, justru Gubernur yang berkunjung ke UMI. Ini satu kehormatan bagi kami,” ujarnya.
