VIRAL

Viral, Foto Bayi Monyet Peluk Ibu-Bapaknya yang Mati Dibunuh

MONITOR – Sebuah foto seekor bayi monyet tengah memeluk ibu dan bapaknya yang mati dibunuh pemburu viral di media sosial. Perasaan sedih dan miris begitu tergambar dalam foto-foto yang beredar itu. Dengan tatapan dan penuh ketakutan, sang bayi memeluk kedua induknya membuat hati seperti tersayat melihatnya.

Selain menampakkan ketiga hewan malang itu, nampak juga seseorang yang diduga pelaku pemburu yang dengan bangga memperlihatkan fotonya lengkap dengan senjata yang digunakan. Pelaku bahkan melakukan selfie dengan primata buruannya itu.Tak ayal, netizen-pun dibuat geram dengan foto tersebut.

Dilansir dari akun media sosial twitter @agungwirawan100, nampak foto Bayi Monyet memeluk Ibu-Bapaknya yang berlumuran darah dan sudah tidak bernyawa itu.

Belum jelas kapan dan dimana kejadian tersebut, namun banyak pihak yang meminta aparat hukum memburu sang pelaku dan menelusuri foto viral yang tentu saja membuat siapa saja menjadi geram termasuk dari kalangan netizen.

Dari pantauan MONITOR, beragam kecaman mengalir deras atas postingan foto tersebut. Salah satunya di media sosial Twitter, bahkan reaksi itu memicu tindakan persuasif untuk menangkap pelaku penyiksaan kera tersebut.

Berikut ini kecaman dari netizen,

@DeanaZuliana @agungwirawan100 @DivHumas_Polri Jika itu hewan dilindungi berarti pelaku melanggar undang undang nomor 5 th 1990 ps 21 ayat 2, hukuman penjara 5 tahun.

@agamanetizen mengatakan, hukuman 5 tahun pun dirasa tidak sebanding, harusnya dihukum mati karena telah membunuh hewan yang dilindungi. Biar manusia bisa ngerasain bagaimana rasanya mempertahankan populasi makhluk hidup dari kepunahan. Atau biarkan dia di sel dengan hasil buruannya untuk dia makan selama di dalam sel.

Semoga pelaku cepat ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Namun, seorang netizen dengan akun @d_baonk menyebut jika kemungkinan besar foto tersebut tidak di Indonesia lengkap dengan adanya link berita berbahasa Thailand dari media online khaosod.co.th. Berikut keterangannya :

Recent Posts

Kemenag Serahkan Bantuan Rp10,2 Miliar untuk Sumbar

MONITOR, Jakarta - Inspektur Jenderal Kementerian Agama Khairunas menyerahkan bantuan untuk korban bencana di Sumatera…

58 menit yang lalu

Cara UIN Jakarta Amankan Aset Negara lewat Pengelolaan BLU Terintegrasi

MONITOR, Jakarta - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mencatatkan langkah penting dalam pengamanan…

2 jam yang lalu

Karantina Kepri Periksa Durian Tanjung Batu

MONITOR, Batam - Karantina Kepri melalui Satuan Pelayanan Pelabuhan Tanjung Batu melakukan pemeriksaan durian asal…

4 jam yang lalu

Warga Pulau Pari Gugat Holcim, Prof. Rokhmin: Suara Nelayan Kecil Bisa Jadi Tonggak Keadilan Iklim Dunia

MONITOR, Jakarta - Gugatan warga Pulau Pari, Kepulauan Seribu, terhadap perusahaan semen multinasional Holcim dinilai…

4 jam yang lalu

Kunjungi Aceh Tamiang, Menteri Maman Luncurkan Klinik UMKM Bangkit

MONITOR, Aceh Tamiang - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman meluncurkan Klinik…

5 jam yang lalu

Indeks Guru PAI 62,34, Kemenag Perketat Syarat Baca Al-Qur’an

MONITOR, Jakarta - Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Kemenag menggelar survei indeks pendidikan agama di…

6 jam yang lalu