PARLEMEN

Zulkifli Hasan Tantang Balik Sri Mulyani Jujur soal Pengelolaan Hutang

MONITOR – Perseteruan Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Menteri Keuangan, Sri Mulyani memasuki babak baru. Zulhas balik mempertanyakan siapa yang menyesatkan publik usai Sri Mulyani mengkritik habis dan menyebut pidato kenegaraan Ketua Umum PAN tersebut dalam sidang tahunan MPR RI, Kamis (16/8/2018) lalu menyesatkan dan politis.

Melalui akun twitter pribadinya, @ZUL_hasan dan diberi hashtag #JawabBenar secara gamblang membuka dokumen Nota Keuangan 2018 dimana dirinya tak melihat ada pembayaran pokok utang yang disebutkan Sri Mulyani sebesar Rp. 396 triliun.

“Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut pidato saya di sidang tahunan MPR politis dan menyesatkan. Menkeu Sri Mulyani juga terus menyalahkan pengelolaan utang periode pemerintahan sebelumnya. Siapa sebenarnya yang menyesatkan? Berikut adalah jawaban saya #JawabBenar,” tulisnya.

Dalam Nota Keuangan 2018 hanya ada pos pembayaran bunga utang sebesar Rp238 triliun dan pembiayaan utang sebesar Rp399 triliun. Tidak ada keterangan mengenai pembayaran pokok utang sebesar Rp396 seperti disampaikan Sri Mulyani.

Menurut Zulkifli, dengan menganggap data Sri benar soal utang Rp396 triliun, maka bila ditambah pembayaran bunga utang Rp238 triliun jumlah total beban utang sebenarnya menjadi Rp634 triliun. Sebab, tak mungkin membayar utang pokoknya saja, tapi juga bunganya.

Berikut postingan lengkap Zulkifli Hasan tersebut melalui twitter yang dipantau MONITOR, Kamis (23/8/2018).

Recent Posts

Hapus Larangan Siaran Langsung Persidangan, DPR Dinilai Jamin Keterbukaan Informasi dan Transparansi

MONITOR, Jakarta - DPR RI dan Pemerintah sepakat menghapus ketentuan yang melarang publikasi siaran langsung…

1 jam yang lalu

Soroti Penyalahgunaan Mobil Dinas, DPR Dorong Polri Beri Sanksi Agar Jadi Pelajaran

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Martin Tumbelaka, menyesalkan insiden penyalahgunaan kendaraan dinas…

2 jam yang lalu

Pemerintah Belum Resmi Tetapkan Haji Jalur Laut, Tapi Peluang Terbuka

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan bahwa pemerintah belum menetapkan agenda resmi untuk…

3 jam yang lalu

DPR Ungkap Kebijakan Jam Sekolah Lebih Pagi Harus Dibarengi Pendekatan Psikososial

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina menanggapi kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov)…

5 jam yang lalu

Kemenperin dan PT IMIP Buka Kelas Beasiswa

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian berkomitmen untuk terus menjalankan kebijakan hilirisasi industri karena berperan penting…

5 jam yang lalu

Kloter Terakhir Terbang dari Madinah, Ketua PPIH Bersyukur Fase Pemulangan Lancar

MONITOR, Madinah - Fase pemulangan jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang II dari Daerah…

6 jam yang lalu