SULAWESI

Deklarasi #2019GantiPresiden di Makassar Diwarnai Teriakan Jokowi-Ma’ruf Amin

MONITOR, Makassar – Deklarasi gerakan #2019GantiPresiden yang mendatangkan langsung Neno Warisman di Monumen Mandala, Makassar, Minggu (12/8/2018), ternyata hanya mampu menghadirkan sekitar 500 orang. Padahal ‘kampanye’ deklarasi ini telah jauh-jauh hari telah digaungkan, bahkan digadang-gadang bakal menyaingi massa yang hadir ketika Sahabat Rakyat Indonesia menyelenggarakan kegiatan Jalan Sehat bersama Jokowi dengan peserta 1 juta orang.

Kegiatan deklarasi #GantiPresiden ini pun banyak mendapat sorotan karena berbagai insiden terjadi, seperti ketika massa memaksa masuk pelataran Monumen Mandala yang digembok.

Ketidaksiapan panitia juga terlihat karena dari orasi-orasi yang dilakukan. Panitia diduga tidak melakukan penyaringan ketat serta tidak memberi panduan orasi menyebabkan ada seorang orator justru naik ke panggung hanya untuk berteriak menghujat.

Bahkan ditengah-tengah aksi, ada yang berteriak hidup Jokowi dan Ma`ruf Amin. Ada juga seorang yang tiba-tiba menyeruak dan nekat menyatakan mendeklarasikan pasangan Capres-Cawapres Jokowi-KH. Ma’ruf Amin.

Insiden ini hampir memicu keributan, bahkan massa sudah berteriak untuk menghakimi orang tersebut. Untunglah aparat kepolisian bergerak cepat dan langsung mengamankan pria tersebut.

Sementara itu, dalam orasinya, Neno Warisman menyebut gerakan #2019GantiPresiden tersebut merupakan aksi gerakan sosial tanpa ada kaitannya dengan partai politik manapun.

“Gerakan ini bukan gerakan yang berbahaya, gerakan ini hanyalah gerakan sosial belaka dari berbagai kalangan masyarakat,” ujar Neno Warisman di hadapan ribuan peserta deklarasi.

Neno Warisman menegaskan jika gerakan #2019GantiPresiden merupakan kegiatan yang menginginkan adanya perubahan di Indonesia, perubahan ke arah yang lebih baik.

“Kami ini hanya ibu yang mengiginkan adanya perubahan, tapi tentunya perubahan ke arah yang lebih baik,” lanjutnya.

Recent Posts

PT Jasamarga Transjawa Tol Gencarkan Sosialisasi Zero ODOL di Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci

MONITOR, Cirebon - Dalam upaya mendukung program nasional Zero ODOL (Over Dimension Over Loading), PT…

1 jam yang lalu

Menag Terima Taj Yasin, Jateng Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional 2026

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menerima audiensi Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj…

2 jam yang lalu

DPR Dorong Fasum Terdampak Bencana Cepat Diperbaiki, Sistem Peringatan Dini Diefektifkan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras menyampaikan keprihatinan…

4 jam yang lalu

Prof Rokhmin: Indonesia Emas 2045 Bukan Angan-angan, MAI Harus Jadi Motor Utama Bangun Industri Akuakultur

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyerukan kebangkitan sektor kelautan…

4 jam yang lalu

Minyak Atsiri Indonesia Menduduki Peringkat ke-8 Dunia

MONITOR, Jakarta - Indonesia memiliki potensi luar biasa dalam pengembangan industri minyak atsiri, karena didukung…

6 jam yang lalu

TNI Hormati Keputusan Pemerintah Tunjuk Mayjen Ahmad Rizal Ramadhani jadi Dirut Bulog

MONITOR, Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menghormati dan mendukung penuh keputusan pemerintah yang menunjuk…

7 jam yang lalu