Tim Basarnas gabungan TNI menyelamatkan para korban gempa bumi di NTB (dok: BNPB)
MONITOR, Lombok – Gempa berkekuatan 7 SR yang mengguncang wilayah Lombok, Sumbawa dan Bali menyebabkan sebanyak 98 orang tewas, 236 orang luka-luka, ribuan rumah rusak dan ribuan orang mengungsi. Data tersebut terus diupdate oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.
Ia menjelaskan, Tim Basarnas saat ini bersama TNI terus lakukan evakuasi korban tertimpa reruntuhan masjid di Desa Lading-Lading Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara.
Seperti yang terlihat dalam video yang beredar, tim Basarnas membopong pria dewasa yang mengenakan baju putih. Dengan profesional, mereka terus melakukan evakuasi di medan yang berat.
“Alhamdulillah, ada korban yang bisa diselamatkan dari masjid yang roboh diguncang gempa 7 SR di Desa Lading-Lading Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara,” kata Sutopo, dalam media sosialnya, Selasa (7/8).
Ia berharap evakuasi korban gempa terus dilanjutka, sehingga banyak korban yang bisa diselamatkan.
“Evakuasi masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan. Semoga banyak yang bisa diselamatkan,” tambahnya.
Oleh: Hamzah Arif* Pernyataan Ketua Ansor DKI Jakarta, Muhammad Ainul Yakin Simatupang, yang viral karena…
MONITOR, Banten - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten terus menggaungkan pentingnya literasi media di…
MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo R. Muhammad Syafi’i, mengajak mahasiswa untuk menjadi penjaga…
MONITOR, Jakarta - Delegasi Pemasyarakatan Indonesia sukses meraih medali perunggu pada ajang Prison FitX Challenge…
Makanan adalah sumber energi yang bisa memengaruhi terhadap jasmani dan rohani manusia. Untuk itu, Islam…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bertolak ke Vatikan, Roma untuk menghadiri Pertemuan Internasional…