EKONOMI

ESDM Beri Pelatihan Gratis ke Masyarakat Daerah Penghasil Migas

MONITOR, Cepu – Perubahan beberapa unit satuan kerja  di lingkungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menjadi Badan Layanan Umum (BLU) mendorong peningkatan pelayanan publik dengan memberikan pelatihan gratis ke masyarakat daerah penghasil migas

Salah satu peningkatan itu melalui pemberian bantuan pendidikan dan pelatihan (diklat) yang difokuskan kepada masyarakat yang berada di daerah penghasil sumber minyak dan gas bumi (migas).

Berlokasi di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas Cepu, Pemerintah melatih keterampilan bidang migas ke masyarakat di daerah tersebut secara gratis. Pembekalan tersebut dimaksudkan supaya masyarakat di sekitar daerah penghasil migas menjadi pemain utama dalam mengoptimalkan sumber daya alam yang dimiliki.

Kepala PPSDM Migas, Wakhid Hasyim menjelaskan, penyiapan sumber daya manusia di wilayah berpotensi migas merupakan investasi terpenting dalam pengelolaan sektor migas. Terlebih sesuai arahan Menteri ESDM Ignasius Jonan yang menitikberatkan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negera (APBN) harus dikembalikan lagi kepada masyarakat.

“Biasanya Pemerintah Daerah minta Corporate Social Responsibility (CSR) itu untuk bangunan dan jarang untuk pelatihan. Ini memasuki tahun ketiga, kami berikan diklat tanpa dipungut biaya,” jelas Wakhid di Aula PPSDM Migas Cepu, Blora Jawa Tengah, Senin (30/7).

Program ini pun langsung diapresiasi oleh Pemerintah Daerah sebagai bagian dari penerima manfaat, seperti Kabupaten Natuna, Kabupaten Bojonegoro, Kota Palembang serta Universitas Pattimura Maluku.

“Alhamdulillah akhirnya tahun 2018 ini, Natuna masuk sebagai peserta Diklat yang diselenggarakan oleh Kementerian ESDM melalui PPSDM Migas,” ungkap Wakil Bupati Natuna, Ngesti Yuni Suprapti.

Kementerian ESDM sendiri memprioritaskan Kabupaten Natuna mendapatkan pelatihan bidang Pengawasan SPBU di tahun ini. Kondisi ini mempertimbang lantaran hingga saat ini di Kabupaten Natuna belum terdapat Pengawas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Terlebih para pemilik SPBU di Natuna, belum memiliki karyawan yang sudah mendapatkan sertifikat operator SPBU.

Sebagai informasi, minggu lalu PPSDM Migas telah melatih 120 putra daerah asli dari empat daerah penghasil migas tersebut. Mereka digembleng untum menjadi tenaga terampil di bidang pengawas operator SPBU, operator scaffolding, operator pesawat angkat unit mobile crane dan juru las (welder).

Sepanjang tahun 2018, selain keempat kategori tadi, PPSDM Migas juga tengah membuka peluang kepada masyarakat umum untuk andil serta dalam meningkatkan keahlian di bidang juru ukur seismik, Health, Safety dan Environment (HSE) Seismik, operator pengawas angkat unit rigger dan operator K3.

Melalui bantuan diklat tersebut, membuat masyarakat yang berada di daerah terdampak industri migas tidak hanya menjadi penonton di tengah keramaian atau tamu di rumah sendiri. Kini mereka bisa turut andil dalam pelaksanaan proyek perminyakan di daerah mereka.

Recent Posts

Kementerian Imipas Kirim Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi

MONITOR, Jakarta – Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kementerian Imipas) menyerahkan bantuan untuk pengungsi erupsi Gunung Lewotobi di Lembata, Nusa Tenggara…

13 menit yang lalu

DPR Minta Negara Global Patuhi Pengadilan Internasional yang Keluarkan Surat Penangkapan PM Israel

MONITOR, Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional atau International Criminal Court (ICC) mengeluarkan surat penangkapan bagi…

2 jam yang lalu

HGN 2024, Prof Rokhmin Beri Apresiasi Para Pahlawan Tanda Jasa

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin…

2 jam yang lalu

Pemuda Muhammadiyah Dorong Penguatan Perlindungan Hukum bagi Pekerja Migran Melalui Revisi UU Perlindungan PMI

MONITOR, Jakarta - Perlindungan hukum bagi pekerja migran Indonesia (PMI) menjadi perhatian penting di tengah…

2 jam yang lalu

JPPI: Guru Madrasah Jangan Dipandang Sebelah Mata, Dibutuhkan Satu Sistem Tata Kelola Guru

MONITOR, Jakarta - Pada momentum hari guru nasional 2024, JPPI merasa penting untuk menyoroti secara…

3 jam yang lalu

Menag RI dan Menhaj Saudi Bertemu di Masjidil Haram, Bahas Haji dan Pemberdayaan Umat

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab…

3 jam yang lalu