POLITIK

Demokrat Harap JK Perjuangkan Hak Mantan Presiden

MONITOR, Jakarta – Pernyataan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang setuju dengan gugatan syarat cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK) menuai kritik. Salah satunya dari Partai Demokrat yang menganggap gugatan itu hanya untuk kepentingan pribadinya.

Menurut partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), jika JK serius ingin memperjuangkan hak orang banyak, bukan cuma syarat cawapres, tapi syarat buat Capres yang diperjuangkan.

”Kalau memang gugatan ini serius untuk menyelamatkan hak warga negara, seperti kata Pak JK, sebaiknya tidak fokus di posisi cawapres saja. Capres juga dong,” kata Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Parati Demokrat Ferdinand Hutahean di Jakarta, Sabtu (21/7).

Menurutnya, jika konteksnya hanya posisi cawapres, maka JK terlihat sedang bersemangatnya untuk mengejar ambisinya menjadi Wapres untuk kali ketiga. Ferdinand mengatakan, hal itu sangat tidak elok mengingat JK dikenal seorang sebagai sosok negarawan.

Tak hanya itu, Ferdinand juga menyoroti terkait sistem syarat President Treshold (PT) yang semestinya dihilangkan. Sebab, kata dia, tidak baik untuk perjalanan demokrasi.

”Itu akan lebih bagus untuk demokrasi kita daripada dibatas-batasi sendiri. Karna sekarang pak Jokowi sendiri kan tidak kunjung mampu mengumumkan wakilnya itu semua karna gencetan jepitan tekanan dari PT 20-25 persen,” ungkapnya.

Untu itu, ia mengeaskan agar nantinya masyarakat tidak rancu dalam memilih siapa calon pemimpinnya karena tidak bisa mencalonkan sebab terganjal PT 20-25 persen.

“Justru akan lebih baik jika dibubarkan ya. Toh nanti rakyat akan memilih apakah seseorang itu masih layak jadi pemimpin atau tidak,” tandasnya.

Recent Posts

Menag Ungkap Peran Penting Mediator Negara dan Umat

MONITOR, Tangerang - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengingatkan bahwa tanpa peran penyeimbang yang kuat, hubungan…

18 menit yang lalu

Analis Nilai Perkap 10/2025 terkait Penugasan Polri di Luar Struktur Masih Dalam Koridor Konstitusional

MONITOR, Jakarta - Analis intelijen, pertahanan dan keamanan, Ngasiman Djoyonegoro menyatakan bahwa Peraturan Kapolri Nomor…

2 jam yang lalu

Kementerian Agama Rumuskan Outlook Kehidupan Beragama 2026

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mulai merumuskan arah kebijakan keagamaan 2026 melalui penyusunan Outlook Kehidupan…

3 jam yang lalu

UIN SMH Banten Jalin Kolaborasi dengan BDK Denpasar Perkuat Moderasi Beragama dan Ekoteologi

​MONITOR, Denpasar - Pimpinan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten memperluas jejaring…

5 jam yang lalu

Industri Ikan Hias Berpotensi Besar Ciptakan Lapangan Kerja dan Kesejahteraan Berkelanjutan

MONITOR, Bogor - Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University, Prof. Rokhmin Dahuri,…

12 jam yang lalu

Lantik Pengurus Alumni, Fathan Subchi ajak PMII Ciputat jaga Tradisi Intelektual

MONITOR, Jakarta - Ketua Pengurus Besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA PMII),…

13 jam yang lalu