Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (foto : Rangga/MONITOR)
MONITOR, Jakarta – Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) menyambangi kediaman Ketum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis sore (5/7/2018).
Tak hanya sekedar bersilaturahmi, Zulkifli menyebut pertemuan dirinya dengan mantan presiden RI ke-6 itu juga membahas persiapan menuju perhelatan Pilpres 2019 mendatang.
“Kalau (bertemu dengan) Pak SBY artinya tidak hanya karena politik, tapi saya sering silaturahmi. Tapi tentu ini ada kaitannya juga dengan tahun politik. Pilpres kita juga berbicara apa yg terbaik untuk Indonesia hari ini dan yang akan datang. Itu yang kita bahas,” kata Zulkifli di Kediaman SBY di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (5/7).
Ia mengungkapkan, PAN dan PD juga mendiskusikan arah politik masing-masing. Tak hanya itu, dikatakan oleh Zulkifli, membahas terkait persyaratan Presidential Treshold 20-25 persen juga jadi pembahasan dalam pertemuan silaturahmi itu.
“Dan diskusi arah Demokrat seperti apa, arah PAN juga saya sampaikan. Apalagi dengan syarat 20 persen tidak mungkin partai bisa sendiri kan. Semua bisa koalisi,” tuturnya.
Meski begitu, Ketua MPR RI tersebut menegaskan bahwa yang terpenting adalah nasib bangsa Indonesia ke depan. Tak hanya sekedar berkoalisi, ia menyebut, kedaulatan Indonesia perlu dikedepankan.
“Tentu yang paling penting bagi kita bagaimana Indonesia hari ini dan akan datang. Mau dibawa kemana. Mengenai kedaulatan, kesenjangan, penegakan hukum, ekonomi kerakyatan dan lain-lain. Itu yang kita bicarakan. Jadi tak sekedar koalisi, menang pilpres, jatah-jatah menteri. Tapi yang paling dalam, diskusi tadi adalah bagaimana Indonesia lebih berdaulat, lebih maju, lebih adil,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menggelar Festival Kemudahan dan Pelindungan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berpandangan bahwa upaya Pemerintah dalam mendorong transformasi…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan menyambut baik dipilihnya Dwisuryo Indroyono…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi menyampaikan kritik terhadap rencana pembangunan 500…
MONITOR, Jakarta - Ketersediaan jagung untuk pakan ternak kembali jadi perhatian pemerintah. Dalam sebulan terakhir,…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) meminta kepada produsen otomotif yang sudah menikmati insentif impor…