MONITOR, Jakarta – Ketua MPR yang juga Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengungkapkan kalau pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam rangka menyambut gelaran Pilkada yang berlangsung 27 Juni mendatang maka dari itu ia mengaku perlu untuk bertukar pikiran dengan Mantan Danjen Kopasus itu.
“Pertama, tadi saya dengan pak prabowo kami bertukar pikiran apa yang kita hadapi hari-hari ini. Hari-hari ini tentu kita mengetahui 25,26,27 Juni nanti adalah hari dimana seluruh rakyat indonesia akan menentukan pilihannya mengenai pilkada, bupati, wali kota, dan Gubernur di 171 titik,” kata Zulkifli di kediamannya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin (26/6).
Oleh karena itu sebagai pimpinan MPR, Zulhas begitu akrab ia disapa, meminta kepada para penyelenggara pemilu seperti KPU dan Bawaslu untuk sungguh-sungguh melaksanakan proses pilkada dengan jujur, adil, dan transparan. Terlebih terkait issue aparat penegak hukum ikut dalam kontestasi pilkada sangat tidak dibenarkan olehnya. Kata dia, harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Banyak masukan-masukan dari masyarakat juga pentingnya akan netralitas aparat penegak hukum kita. Kapolri panglima TNI sudah menyatakan polisi TNI harus netral dan itulah yang harus dilakukan dan tidak ada yang lain. Karena polisi kita adalah polisi merah putih, tni kita tni merah putih. Bukan tni atau polri nya kandidat tertentu. Tetapi polisi merah putih, tni merah putih,” ujarnya.
“Oleh karena itu, kita meminta seluruh aparatur untuk sungguh-sungguh netral sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku agar pilkada ini bisa berkualitas dan legitimate.
Karena setelah ini kita akan menghadapi pemilihan legislatif, kemudian pilpres. Tentu kalo disini nanti ada masalah kesan nya kita akan menghadapi kendala,” sambung Politisi PAN ini.
Lebih dari itu, ia menegaskan bahwa dalam beberapa hari jelang Pilkada tidak ada pilihan lain karena tinggal menghitung hari kecuali Bawaslu, KPU dan aparat harus sungguh-sungguh melaksanakan pilkada dengan jujur, adil sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang telah berlaku. Dikatakannya, pilihan di Pilkada boleh berbeda kandidat, namun merah putih tetap sama.
“Oleh karena itu, sebagai pimpinan MPR saya berharap bisa menjaga persatuan dan kesatuan kita itulah yang utama,” tandasnya.
Seperti diketahui, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PAN, yang sekaligus Ketua MPR RI Zulkifli Hasan. Adapun, pertemuan tersebut digelar di kediaman dinas Ketua MPR RI di Jalan Widya Chandra IV, Jakarta Selatan, Senin (25/6).