BERITA

Jalan Tol Cikampek Mulai Km 35 Terpantau Padat

MONITOR, Jakarta – Jalan Tol Cikampek mulai hari ini, Sabtu (9/6), dipadati ratusan kendaraan sekitar pukul 08.50 WIB. Hingga kini, kondisi terpantau padat oleh lalu lalang para pemudik.

Untuk meminimalisir kepadatan, Jasa Marga melakukan contraflow dari km 35 sampai km 47 arah Cikampek. Manager Media Relations Herald Galingga menyatakan, ini dilakukan agar kepadatan di rest area km 39 tidak terlalu padat.

Jasa Marga terapkan Contraflow di area km 35 hingga km 47 (dok: Jasa Marga)

“Pemberlakuan contraflow merupakan diskresi Kepolisian. Untuk mendukung kelancaran contraflow, Jasa Marga menyiagakan petugas dan penyiapan rambu-rambu,” tutur Herald dalam keterangan yang diterima MONITOR, Sabtu (9/6).

Meski Jasa Marga sudah menyiapkan petugas di lapangan, namun Herald tetap mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dalam berkendara, mematuhi rambu-rambu dan mengikuti arahan petugas di lapangan.

Recent Posts

Wamenag Ajak Mahasiswa Jadi Penjaga Persatuan Bangsa di Kongres PMMBN

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama Romo R. Muhammad Syafi’i, mengajak mahasiswa untuk menjadi penjaga…

1 jam yang lalu

Delegasi Indonesia Raih Perunggu pada Ajang Prison FitX Challenge di Brunei

MONITOR, Jakarta - Delegasi Pemasyarakatan Indonesia sukses meraih medali perunggu pada ajang Prison FitX Challenge…

2 jam yang lalu

Inilah Lima Dampak Buruk dari Makanan dan Harta Haram

Makanan adalah sumber energi yang bisa memengaruhi terhadap jasmani dan rohani manusia. Untuk itu, Islam…

4 jam yang lalu

Menag Hadiri Pertemuan Internasional untuk Perdamaian di Vatikan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bertolak ke Vatikan, Roma untuk menghadiri Pertemuan Internasional…

6 jam yang lalu

Pakar Politik Asia Tenggara Harap AICIS+ 2025 Hadirkan Solusi

MONITOR, Jakarta - Pakar sejarah dan politik Islam Asia Tenggara asal Malaysia, Prof. Farish A.…

13 jam yang lalu

Gelar Pahlawan Nasional Suharto Melegitimasi Kekuasaan Tanpa Batas

MONITOR, Jakarta - Lembaga kajian demokrasi dan kebajikan publik Public Virtue Research Institute (PVRI) menilai…

17 jam yang lalu