BERITA

Jasa Marga Segera Berlakukan Sistem Pentarifan Merata di Tol Semarang

MONITOR, Jakarta – Dalam waktu dekat PT Jasa Marga (Persero) Tbk. akan memberlakukan sistem pentarifan merata dengan tarif tunggal di Jalan Tol Semarang Seksi A-B-C. Sistem tersebut diyakini mampu meningkatkan pelayanan transaksi kepada pengguna jalan tol.

Saat ini, pengguna jalan tol yang melakukan perjalanan lintas seksi di Jalan Tol Semarang Seksi A-B-C harus melakukan 2 kali transaksi, yaitu pembayaran pada saat akan memasuki jalan tol (on ramp pay) dan pada saat akan keluar dari jalan tol (off ramp pay).

“Dengan adanya perubahan sistem pentarifan tersebut, maka pengguna jalan tol yang melakukan perjalanan lintas seksi (Jalan Tol Semarang Seksi A-B-C) cukup melakukan satu kali transaksi yaitu pada saat akan memasuki jalan tol,” ujar AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru, Rabu (23/5).

Lebih lanjut ia menjelaskan, diberlakukannya sistem pentarifan merata dan tarif tol tunggal tersebut, mekanisme transaksi di ruas Jalan Tol Semarak Seksi A-B-C menjadi sebagai berikut:

– Pengguna jalan tol semarang-solo yang menuju jalan tol Semarang Seksi A-B-C akan melakukan transaksi pembayaran tol di Gerbang Tol (GT) Banyumanik dengan membayar tarif tol yang terdiri dari tarif tol proporsional Ruas Jalan Tol Semarang-Solo dan tarif merata Jalan Tol Semarang Seksi A-B-C.

– Sedangkan untuk pengguna Jalan Tol Semarang-Solo yang menuju jalan arteri Tirto Agung akan melakukan transaksi pembayaran tol di GT Banyumanik (lajur khusus), dengan hanya membayar tarif tol proporsional Ruas Jalan Tol Semarang-Solo.

Sumber: Jasamarga

Selain itu, dengan adanya sistem pentarifan merata, maka akan terdapat beberapa konsekuensi, yaitu:

1. Tidak ada lagi transaksi pada akses keluar di beberapa GT sebagai berikut:

a. GT Manyaran off ramp (arah Krapyak)

b. GT Gayamsari off ramp (arah Gayamsari)

c. GT Muktiharjo off ramp (arah Kaligawe)

d. GT Tembalang off dan on ramp pada jalur utama

2. Diperlukan pembangunan GT Baru pada beberapa lokasi sebagai berikut:

a. GT Srondol on ramp (arah Jangli)

b. GT Jatingaleh on ramp (arah Krapyak)

c. GT Jatingaleh on ramp (arah Jangli)

d. GT Tembalang on ramp (arah Jangli)

“Dengan adanya perubahan sistem pentarifan merata dengan tarif tunggal di Jalan Tol Semarang Seksi A-B-C dapat mengurangi titik transaksi untuk pengguna jalan tol lintas seksi yang semula dua kali transaksi, menjadi hanya satu kali transaksi.
Hal tersebut diharapkan dapat berdampak terhadap efisiensi waktu tempuh,” pungkas Dwimawan Heru.

Recent Posts

Dirut Jasa Marga Himbau Masyarakat Untuk Manfaatkan Diskon Tarif Tol 20 Persen di 8 Ruas Strategis yang Berlaku Mulai Hari Ini

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk Rivan A. Purwantono menyampaikan pemberlakuan…

25 menit yang lalu

Dwikorita Nilai Penanganan Bencana Sumatra Hadapi Kesenjangan dan Kompleksitas Risiko

MONITOR, Yogyakarta - Pakar kebencanaan yang juga Guru Besar Teknik Geologi dan Lingkungan Universitas Gadjah…

33 menit yang lalu

Wujudkan Kampus Inklusif, Kemenag Resmi Luncurkan PMB PTKIN 2026

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama Republik Indonesia resmi meluncurkan tahapan Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi…

2 jam yang lalu

Hari Ibu ke-97, Meneguhkan Profesionalisme Perempuan di Jantung Negara

MONITOR, Jakarta - Kementerian Sekretariat Negara menyelenggarakan Upacara Peringatan ke-97 Hari Ibu Tahun 2025 yang…

3 jam yang lalu

Peringati Hari Ibu, Puan Ajak Perempuan Jaga Keberlanjutan Lingkungan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk…

5 jam yang lalu

Jasa Marga Dukung Pemberlakuan SKB Nataru 2025/2026 untuk Menjamin Kelancaran dan Keselamatan Libur Akhir Tahun

MONITOR, Jakarta - Menyambut lonjakan mobilitas selama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026),…

6 jam yang lalu