MONITOR, Jakarta – Cendikiawan Islam, Prof. DR Azyumardi Azra angkat bicara terkait dengan insiden kerusuhan di Rutan Salemba cabang Mako Brimob Kelapa Dua Depok yang menewaskan lima orang polisi dan satu tahanan napi teroris. Menurutnya, tidak ada justifikasi apapun bagi terorisme.
“Aksi terorisme–seperti terjadi di Mako Brimob–tidak pernah membantu Islam dan kaum Muslimin,” ujar Azyumardi, Kamis (10/5).
Mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah tersebut menegaskan jika aksi teror hanya mencemarkan Islam dan kaum Muslim secara keseluruhan.
Oleh karena itu, lanjut Azyumardi setiap dan seluruh umat Islam wajib kembali ke esensi Islam sebagai agama damai dan rahmatan lil ‘alamin.
“Kaum Muslimin harus meninggalkan orientasi transnasional, sebaliknya berazam dengan keislaman-keindonesiaan,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera memberi perhatian serius terhadap…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti berbagai bencana alam yang terjadi di…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak seluruh pihak turut mengawasi proses…
MONITOR, Bondowoso - Bupati Bondowoso KH Abdul Wahid Hamid meluncurkan “Bondowoso Berkah”, sebuah komitmen dan…
MONITOR, Jakarta - DPR RI membentuk tim untuk melakukan supervisi terhadap penulisan ulang sejarah yang…
MONITOR, Bekasi - Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo memastikan dukungan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat…