MONITOR, Jakarta – Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi momok bagi siswa-siswa. Kebanyakan mereka mengaku masih dihantui rasa cemas terhadap soal-soal yang akan diujikan, baik tingkat SMA, SMP dan SD.
Namun kekhawatiran itu tak menjadi masalah bagi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Saat meninjau pelaksanaan USBN di SDN Johar Baru 10 Pagi dan MIN 2 Johar Baru, Jakarta Pusat, ia mengingatkan agar para siswa fokus mempersiapkan bahan belajar dengan baik dan maksimal
Bahkan, mantan Rektor Universitas Paramadina ini memberikan pesan kepada para siswa berseragam merah putih itu agar tidak tegang ketika memasuki ruangan ujian.
“Jangan masuk ujian dengan rasa khawatir dan tegang, jadikan ujian sebagai bagian proses belajar yang normal,” tutur Anies sembari mengelus pundak salah seorang siswa.
Dengan penuh perhatian, Anies juga mengatakan apabila sudah dipersiapkan dengan matang, maka dahulukan soal-soal yang dianggap mudah kemudian koreksi dan jangan lupa berdoa.
“Ingat, prestasi penting, jujur yang terutama,” pesan Anies.
Menurutnya, USBN merupakan jembatan untuk menuju ke jenjang selanjutnya. “Insya Allah cita-cita kalian bukan hanya tercapai tetapi terlampaui, semoga kalian dimudahkan dalam mengerjakan soalnya,” imbuhnya.
Diketahui, pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) dilakukan serentak mulai tanggal 3-5 Mei 2018. Adapun mata pelajaran yang diujikan meliputi Matematika, IPA, dan Bahasa Indonesia.
 menjadi momok bagi siswa-siswa. Kebanyakan mereka mengaku masih dihantui rasa cemas terhadap soal-soal yang akan diujikan, baik tingkat SMA, SMP dan SD.){kind=link}