NASIONAL

Pemerintah Didesak Klarifikasi Masuknya Warga Israel ke Indonesia

MONITOR, Jakarta – Mulai tanggal 1 Mei, warga Israel dibolehkan mengunjungi Indonesia dengan menggunakan visa  pariwisata. Merebaknya isu ini di media online Israel www.haaretz.com, akhirnya ditanggapi oleh anggota Komisi I DPR Sukamta.

Untuk membendung reaksi publik,  ia mendesak pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) untuk segera melakukan klarifikasi atas pemberitaan tersebut.

“Perlu ada klarifikasi atas pemberitaan tersebut oleh Kemenlu RI, mengingat Indonesia selama ini tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel,” kata Sukamta dalam keterangan yang diterima MONITOR, Jumat (4/5).

Menurutnya, jika isu tersebut dibiarkan maka terlihat kontra produktif dengan upaya diplomatik Indonesia mendukung Kemerdekaan Palestina. Tidak hanya itu, ia juga meminta agar pemerintah yang selalu mengklaim dirinya berjalan sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 itu agar konsisten dalam memberikan kebijakan untuk tidak kemudian memberikan visa secara serampangan kepada warga Israel.

“Jika perlu kebijakan tersebut diperkuat dengan larangan total penerbitan visa dan bahkan transit perjalanan, sebagaimana juga dilakukan negara tetangga Brunei Darussalam dan beberapa negara lain,” sebut dia.

Masih dikatakan sekretaris fraksi PKS itu, saat ini Palestina membutuhkan dukungan yang lebih kuat dari Indonesia dan seluruh dunia. Hal ini mengingat kondisi Palestina yang sedang mengadapi tekanan dari sikap Presiden AS Donald Trump yang ngotot untuk membuka kantor kedutaannya di Yerusalem.

“Dengan situasi seperti ini barangkali juga perlu ditinjau ulang hubungan dagang, pariwisata dan keamanan antara Indonesia dengan Israel, jika perlu dihentikan saja sebagai wujud dukungan yang lebih kuat untuk Kemerdekaan Palestina, toh potensi wisatawan dari Israel juga sangat kecil,” kata wakil rakyat asal Yogyakarta tersebut.

Recent Posts

Kuota Haji 2026 Diumumkan 15 Muharram 1447 H

MONITOR, Madinah - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah mengatakan bahwa hingga saat ini negara-negara pengirim…

6 jam yang lalu

Banyak Gen Z Kena Sifilis, DPR Dorong Adanya Layanan Deteksi Dini Gratis Rahasia di Puskesmas

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher merespons data Kementerian Kesehatan…

12 jam yang lalu

Seleksi Beasiswa Indonesia Bangkit Akan Masuki Tahap Tes Bakat Skolastik dan Kepribadian

MONITOR, Surabaya - Seleksi Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) Kementerian Agama RI akan memasuki tahap II,…

14 jam yang lalu

BKSAP DPR Semprot Legislator Inggris yang Singgung Isu HAM Papua di Forum Parlemen Dunia

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Irine Yusiana Roba…

15 jam yang lalu

Mahasiswa Diringkus Saat Aksi di Depan Wapres, DPR: Aparat Jangan Represif dan Over-Reaction

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Abdullah mengkritik penghadangan dan penahanan sementara terhadap…

16 jam yang lalu

Kota Lama Banyumas Jadi Magnet Baru Wisata Heritage Usai Ditata Kementerian PU

MONITOR, Jakarta - Pariwisata merupakan salah satu sektor vital yang dapat menggerakkan perekonomian daerah. Dalam…

17 jam yang lalu