MONITOR, Jakarta – Dua nama Calon Presiden (capres) yakni Joko Widodo dan Prabowo Subianto sudah menyatakan sikap untuk maju kembali dalam putaran pilpres 2019. Kondisi ini tak membuat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selaku Ketua Umum Partai Demokrat bergeming.
Partai berlambang bintang mercy itu justru masih melihat situasi dan perkembangan sejauh mana peta koalisi dalam pilpres 2019 nanti. Hal ini dikatakan Politikus Demokrat Muhammad Ja’far Hafsah.
Ia mengaku pihaknya sejauh ini masih memiliki potensi untuk memberikan dukungan kepada salah satu pasangan calon, namun Demokrat juga masih memantau peluang terbentuknya poros ketiga.
“Masih melihat kan belum juga keduanya memilih siapa yang akan jadi pasangan nya. Jokowi maupun Prabowo. Masih tetap ada peluang untuk poros ketiga. Masih ada celah,” Kata Jafar di Gedung PP Muhamadiyah, Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, (12/4).
Menurutnya, untuk saat ini masih banyak wacana dan peluang yang bisa saja terjadi dalam koalisi. Sehingga Demokrat menyatakan sikap tidak terlalu ingin dikebut dalam menentukan sikap.
“Belum ditentukan bagaimana akan mengajukan kan, kalau dilamar sebagai Wakil Presiden atau mendukung salah satu atau membuat poros tengah,” ujarnya.
Dengan begitu, Ja’far menegaskan terkait akan kemana nantinya arah Demokrat dalam mengambil keputusan yang mengarah pada pilpres akan diumumkan setelah Pilkada.
“Ketiganya dilihat nanti setelah Pilkada kita akan umumkan ya,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan dukungan kepada Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR…
MONITOR, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengajak para pelaku usaha rumah potong hewan (RPH)…
MONITOR, Jakarta - Babinsa Koramil 1710-03/Kuala Kencana, Kodim 1710/Mimika Serka Juventino melaksanakan kegiatan Komsos dan…
MONITOR, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) program dan…
MONITOR, Jakarta - Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol…