MONITOR, Jakarta – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) diterima baik oleh Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo, di ruangan kerjanya, Senin (19/3). Ditemani Sathia Yudha selaku pimpinan komisi VII, politikus yang akrab disapa Bamsoet ini menerima laporan singkat BPH terkait kinerja selama 10 bulan terakhir.
Diantara yang dibahas, mengenai kelanjutan program BBM satu harga dan upaya pengawasan, penyaluran sekaligus kendala yang dihadapi di lapangan. Bamsoet pun berharap, BBM satu harga ini bisa segera direalisasikan di seluruh penjuru Indonesia.
"Kami berpesan agar cita-cita Presiden RI untuk harga BBM di seluruh Indonesia satu harga bisa segera terwujud. Beban tugas itu diberikan ke komisioner BPH Migas agar dapat dirasakan rakyat Indonesia, desa, terutama daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal)," ungkap Bamsout.
Bamsoet mengaku, selama ini rakyat Indonesia bagian ujung kesulitan membeli BBM, sebab jarak jauh dan harga yang terbilang lebih mahal. Harga yang harus dibayar bisa 20 hingga 30 kali lipat dari harga di Jakarta.
Menanggapi itu, Ketua BPH migas menyampaikan agar DPR memberi dukungan dua kegiatan ini. "Kami menghadap ketua DPR, berharap DPR mendukung BBM satu harga. Kebijakan ini untuk mewujudkan keadilan sosial. Dimana setelah 70 tahun merdeka masih banyak warga kita diperbatasan belum nikmati keadilan energi khususnya BBM satu harga," ujar Kepala BPH Migas, Fanshurullah Asa.
MONITOR, Jakarta - Koperasi adalah salah satu jenis usaha yang berperan penting untuk perekonomian masyarakat.…
MONITOR, Jakarta – Universitas Nasional (UNAS) secara konsisten terus meningkatkan budaya mutunya. Hal tersebut diimplementasikan…
MONITOR, Jakarta - Tim U-23 Indonesia harus mengakui keunggulan 0-2 dari Uzbekistan pada laga semifinal…
MONITOR, Jakarta - Kapal Negara (KN) Pulau Marore - 322 Bakamla RI di bawah komando…
MONITOR, Jakarta - Gerakan pencegahan penyakit malaria harus konsisten dilakukan dengan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang…
MONITOR, Bekasi – Ketua Umum Masyarakat Akuakultur Indonesia (MAI) Prof. Rokhmin Dahuri saat mengunjungi Eazy Farm…