MONITOR, Jakarta – Masa pendaftaran Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden 2019 baru akan dibuka 4-5 Agustus 2018 mendatang. Jelang masa tenggat tersebut, baru Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang secara resmi telah menyatakan dukungannya kepada Petahana, Joko Widodo (Jokowi) untuk kembali pada Pilpres mendatang.
Sementara itu, lawan terkuat Jokowi versi berbagai lembaga survei, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hingga kini belum mengumumkan niatnya untuk bertarung pada perhelatan tersebut, kendati permintaan para pendukungnya untuk mendeklarasikan diri sebagai calon presiden 2019 pun terus berdatangan.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengungkapkan, alasan Prabowo belum menjawab permintaan pendukungnya tersebut lantaran tahapan Pemilu 2019 masih menyisahkan jeda waktu yang panjang.
"Itu alasannya sederhana, karena waktunya masih panjang. Kalau waktunya besok, nanti sore kita deklarasikan," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/3).
Menurutnya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra di seluruh daerah secara serentak akan memberikan apresiasi dan memutuskan untuk meminta Ketumnya menjadi Capres, hal itu dimulai secara bertahap pekan depan.