Kamis, 11 September, 2025

Tim Desk Pilkada DPP Hanura Dituding Lakukan Pembohongan Publik

MONITOR, Jakarta – Ketua DPC Partai Hanura Jaya Wijaya Papua, Ronny Elopere, menanggapi pernyataan salah satu pimpinan Tim Desk Pilkada DPP Hanura Sarbini, terkait survei calon kepala daerah Kabupaten Jaya Wijaya, Papua merupakan pembohongan publik.

Sarbini menyebut alasan partainya tidak memilih kader sendiri untuk diusung sebagai calon kepala daerah Kabupaten Jaya Wijaya dalam hal ini ketua DPC Hanura, Ronny Elopere, karena hasil surveinya kurang memuaskan.

"Apa yang dikatakan pak Sarbini seperti itu saya rasa itu tidak benar dan itu sebagai bentuk pembohongan publik," ungkap Ronny kepada wartawan, Jakarta, Rabu (6/9).

Sementara menurut Ronny, Ketua tim pemenangan pilkada Farid Al Fauzi sudah menegaskan akan lebih memprioritaskan kader dari partai Hanura.

- Advertisement -

"Karena petunjuk dari Ketua Umum dan Sekjen sudah jelas mengarahkan agar tim Pilkada yang diketuai pak Farid Al Fauzi dan teman-temannya itu lebih mengutamakan kader Hanura sendiri. Lalu sekarang kalau pak Sarbini kalau bantah seperti itu, itu saya rasa tidak benar karena petunjuk sudah jelas," jelas Ronny.

Yang menjadi aneh juga, lanjut dia, disatu sisi tim desk pilkada DPP Hanura selalu menuntut tentang survei pada kadernya sendiri. Namun pada kenyataannya survei belum ada tapi mereka malah memberikan rekomendasi pada kader partai lain tanpa dimintain survei.

"Dan disini kalau mereka katakan mereka mengacu ke survei, saya kira tidak benar. Sebab nyatanya, survei belum keluar, justru mereka memberikan rekomendasi atau surat keputusan itu pada kader partai lain yakni Jhon Banua kader partai Demokrat," ungkapnya.

"Padahal surat keputusan yang dikeluarkan atas nama Jhon Banua yang tak lain adalah ketua DPC Demokrat Kab Jaya Wijaya, itu tidak benar karena sesungguhnya kalau ikuti mekanisme parpol terutama kalau mengacu Peraturan Organisasi (PO) tentu akan lebih memprioritaskan dari kader sendiri, karena kami dari awal sudah ikuti semua rekomendasi." tandas Ronny.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER