Categories: BALI-NUSA DUADAERAH

‘Peresean’, Seni Tradisional Peninggalan Nenek Moyang Suku Sasak NTB

MONITOR, Lombok Barat –Ribuan masyarakat baik lokal maupun mancanegara berkumpul memenuhi lapangan Desa Pelangan dalam kegiatan Festival Seni Budaya “Peresean” yakni salah satu budaya tradisional yang merupakan peninggalan nenek moyang suku Sasak Nusa Tenggara Barat.

Festival Seni Budaya “Peresean” tersebut dibuka secara resmi oleh bupati Lombok Barat Fauzan Khalid di depan Kantor Kepala Desa Pelangan Kecamatan Sekotong Nusa Tenggara Barat, Senin (7/8).

Peresean adalah pertarungan antara dua lelaki yang bersenjatakan tongkat rotan (penjalin) dan berperisai kulit kerbau yang tebal dan keras.

Festival Seni Budaya yang digelar dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 72 tersebut diharapkan menjadi sebuah kegiatan yang melahirkan kebersamaan dan gotong royong.

“Desa Pelangan ini sangat luar biasa, potensi yang ada ini bisa dikembangkan apabila masyarakat bersatu. Dalam kebersamaan akan melahirkan kedamaian, sikap gotong royong dan kekuatan masyarakat itu sendiri, ungkap Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid.

Zulkipli Kepala Desa Palangan mengatakan “ dengan Festival Seni Budaya Peresean ini, semoga masyarakat berkumpul bersama-sama terus mengembangkan seni asli daerahnya".

Beberapa nilai-nilai dalam seni budaya Peresean adalah memiliki pesan damai. Setiap petarung yang ikut dalam pertunjukan tersebut dituntut memiliki jiwa pemberani, rendah hati, dan tidak pendendam.

Selain seni budaya, Sekotong juga kaya pesona baharinya. Banyak masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat Sasak yang menjadi penduduk asli Pulau Lombok masih banyak yang belum mengetahui keindahan pantai Mekaki Sekotong. Pantai ini mungkin masih terdengar sangat asing ditelinga dibandingkan beberapa pantai lain di Pulau Lombok seperti Kuta dan Senggigi.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat pun mulai berinisiasi untuk memperkenalkan keindahan Pantai Sekotong ini kepada masyarakat luas melalui sebuah event WOW Mekaki Marathon 2017. Pantai yang disebut juga dengan Teluk Mekaki ini berlokasi di Lombok Barat, tepatnya di Desa Pelangan, Kecamatan Sekotong.

“Mekaki Maraton sudah diputuskan jadi event nasional. Kegiatan ini juga akan diadakan setiap tahunnya,” tambahnya.

Recent Posts

Menhan Prabowo Gelar Acara Halalbihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

MONITOR, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halalbihalal dan Pengarahan kepada sejumlah 1.000…

20 menit yang lalu

Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY

MONITOR, Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun…

7 jam yang lalu

Nasyiah-KPPPA Dorong Agen ASI Eksklusif di Lingkungan Kementerian-Lembaga

MONITOR, Jakarta - Sebanyak 12 kementerian-lembaga Republik Indonesia berkomitmen melakukan optimalisasi ruang laktasi di lingkungan…

9 jam yang lalu

Irjen Kemenag Harap Auditor Bisa Jadi Mitra Inovasi Pengembangan Diferensiasi Pendidikan Agama

MONITOR, Jakarta - Irjen Kemenag Faisal Ali tidak semata menjadi mitra pengawasan, tetapi juga problem…

11 jam yang lalu

Fahri Hamzah: Akademisi Jika Terjun ke Arena Politik, Ganti Baju Dulu

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Fahri Hamzah mengatakan bahwa…

11 jam yang lalu

Konsul Haji Minta Maktab Pahami Kultur Jemaah Haji Indonesia

MONITOR, Jakarta - Konsul Haji pada Kantor Urusan Haji (KUH) Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI)…

11 jam yang lalu