Categories: BERITAINTERNASIONAL

Uni Emirat Arab Ancam Penjarakan Warganya yang Simpati ke Qatar

Monitor, Abu Dhabi – Uni Emirat Arab (UEA) memperketat pembatasan interaksi terhadap negara tetangganya yakni Qatar. Tak main-main, bahkan bagi warganya yang mengeluarkan ungkapan simpati terhadap negara tersebut akan diganjar dengan hukuman penjara.

Dilansir dari Reuters, Menteri Luar Negeri UEA Anwar Gargash juga mengatakan, akan ada lebih banyak pembatasan jika diperlukan dan mengatakan bahwa Qatar perlu membuat komitmen dalam tuduhan mendanai para militan. Kendati Qatar telah menyangkal hal tersebut.

"Tindakan ketat dan tegas akan diambil terhadap siapa saja yang menunjukkan simpati atau bias apapun terhadap Qatar, atau terhadap siapapun yang keberatan dengan posisi Uni Emirat Arab, apakah melalui sarana media sosial, atau jenis tulisan apapun, bentuk visual atau verbal," kata Jaksa Agung UEA Hamad Saif al-Shamsi, seperti dikutip dari Harian Gulf News, dilansir Reuters, Rabu (7/6).

Selain hukuman penjara, pelanggar juga dapat dikenakan denda 500.000 dirham.

Sejak polemik diplomatik meletus, slogan-slogan menentang dan mendukung Qatar mendominasi di media sosial Twitter dalam bahasa Arab. Surat kabar dan media televisi di wilayah tersebut juga terlibat dalam perang kata-kata di Qatar.

Untuk diketahui, negara-negara yang telah memutuskan hubungan dengan Qatar diantaranya yakni UEA, Arab Saudi, Mesir, Bahrain, Maladewa, Mauritania dan pemerintah timur Libya.

Recent Posts

DPR Dorong Pembukaan SP3 Kasus Sirkus OCI, Negara Tak Boleh Abai Saat Rakyatnya Mencari Keadilan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Gilang Dhielafararez meminta pemerintah melalui kementerian dan…

38 menit yang lalu

Puan Pastikan DPR Siap Jadi Tuan Rumah Peringatan ke-25 Uni Parlemen Negara OKI, Singgung Spirit KAA 1955

MONITOR, Jakarta - DPR RI akan menjadi tuan rumah Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the…

1 jam yang lalu

Reses DPRD 2025, Siswanto Harap Ketua Lingkungan Proaktif Lihat Warganya

MONITOR, Jakarta - Masa reses sidang II tahun 2025 ini benar-benar dimanfaatkan Siswanto untuk memperjuangkan…

2 jam yang lalu

Kunjungi BPLJSKB Bekasi, Adian: Negara Harus Buka Ruang untuk Kreativitas Anak Bangsa

MONITOR, Bekasi - Anggota Komisi V DPR RI Adian Yunus Yusak Napitupulu menegaskan pentingnya negara…

5 jam yang lalu

Bus Shalawat Siap 24 Jam Antar Jemput Jemaah dari Hotel ke Masjidil Haram

MONITOR, Jakarta - Jemaah haji Indonesia mulai berdatangan ke Makkah al-Mukarramah. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji…

7 jam yang lalu

Menperin Agus: Bangun Industri Sulit, Menghancurkannya Mudah!

MONITOR, Jakarta - Industri manufaktur di berbagai negara saat ini tengah menghadapi dampak dari ketidakpastian…

8 jam yang lalu