MONITOR, Jakarta – Keputusan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dalam memilih sosok Cawapres masih terus menjadi bahan perbincangan. Meskipun, Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri dikabarkan akan berlapang dada jika nantinya tidak dipilih oleh Prabowo sebagai Cawapresnya di Pilpres 2019.
Hal tersebut dibenarkan oleh Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, yang mengatakan bahwa PKS akan siap menerima apapun keputusan yang diambil oleh Prabowo.
“Legowo, pokoknya PKS suasananya riang gembira. Tadi saya bersama Presiden dan Bendahara umum PKS. Pak Prabowo bertemu dengan Habib Salim,” kata Muzani kepada wartawan di kediaman Prabowo, kawasan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (8/8).
Muzani menuturkan, sebelumnya ketum Prabowo sempat menyambangi kediaman Salim Segaf untuk membicarakan hal-hal penting terkait nama cawapres. Namun, ia enggan untuk membeberkannya lebih jauh.
“Tadi pembicaraan sangat produktif dan sangat bagus antara Pak Prabowo dan Habib Salim selaku Ketua Majelis Syuro PKS,” ungkapnya.
Muzani mengklaim, meski tak mendapat jatah cawapres, PKS akan tetap dalam barisan koalisi pendukung Prabowo di Pilpres. Ia pun memberi sinyal cawapres Prabowo akan diumumkan malam ini.
“Tapi tanda kebaikan bahwa PKS bersama Gerindra dan Gerindra akan tetap bersama PKS, insya Allah. Jalan itu masih terang benderang. Dalam sehari ini mudah-mudahan ada keputusan baik,” terang Muzani.
Sebelumnya, Prabowo dikabarkan telah menggelar pertemuan dengan Salim Segaf Al-jufri di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, pukul 11.00 WIB. Namun sampai pukul 15.00 WIB, Prabowo tak kunjung datang.
Namun, mantan Danjen Kopasssus itu malah menggelar pertemuan di kediaman Salim di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan. Ternyata, pertemuan itu dilakukan secara tertutup dan awak media tidak diperkenankan masuk oleh petugas keamanan setempat.
