MONITOR, Sumenep – Presiden Joko Widodo membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Program Keluarga Harapan (PKH) saat berkunjung ke Sumenep, Jawa Timur. Dalam lawatannya itu, Jokowi mengingatkan agar pemegang kartu menggunakannya secara bijak dan hati-hati.
Presiden bahkan memberikan nasehat agar warga yang menerima kartu menggambil dana secukupnya saja. Ia pun menyarankan agar sisanya ditabung.
"Yang pegang ini hati hati, mengambil uang secukupnya saja, syukur-syukur bisa ditabung," ujar Jokowi di lapangan SMKN 1 Sumenep Jawa Timur, Minggu (8/10).
Suami Iriana Jokowi ini juga mengingatkan, apabila dana KIP disalahgunakan maka berisiko akan dicabut di tahun depan. "Kalau duitnya untuk beli pulsa, kartunya dicabut, tahun depan tidak diberi lagi," tegasnya.
Untuk teknisnya, Jokowi menjelaskan dana KIP bisa ditarik langsung di BRI. "Mengambilnya di BRI, itu di Sumenep cukup untuk memenuhi kebutuhan, di Jakarta saja cukup," kata Jokowi.
Perlu diketahui, besaran dana KIP untuk siswa SD sebesar Rp450.000. Sementara siswa SMP mendapatkan Rp750.000 dan SMA/SMK mendapatkan Rp1 juta.