MONITOR, Jakarta – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendi mengimbau masyaralat Indonesia untuk terus menjaga keanekaragaman Indonesia. Ini disampaikan Mendikbud saat memperingati hari Sumpah Pemuda ke-89, Sabtu (28/10) kemarin.
"Menjaga keanekaragaman yang luar biasa ini tidaklah mudah. Maka, tidak ada pilihan lain untuk menanamkan kecintaan pada tanah air, pada keberagaman Indonesia, sejak dini dan secara terus menerus," ujar Mendikbud di Aula Simfonia, Kemayoran, Jakarta.
Salah satu contoh sederhana, Mendikbud mengajak masyarakat untuk mengunduh dan mengenal beragam versi lagu kebangsaan Indonesia Raya tiga stanza beserta partiturnya melalui laman laguindonesiaraya.id.
Selain versi unisono, terdapat pula versi piano, simphoni, harmoni, dan fanfare. Selain jenis audio, masyarakat juga dapat mengunduh lagu kebangsaan dalam bentuk video.
Upaya ini, disebut Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud) Hilmar Farid sebagai cara mengingatkan kembali tentang perjalanan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang diciptakan oleh pemuda pejuang Wage Rudolf Supratman.
"Mungkin banyak dari yang belum menyadari lagu kebangsaan kita terdiri dari tiga stanza, karena terbiasa menyanyikan satu stanza," ujar Hilmar.
Perlu diketahui, Kemendikbud menyelenggarakan konser akbar lagu Indonesia Raya tiga stanza sebagai bentuk peringatan momentum Hari Sumpah Pemuda ke-89. Acara ini turut menghadirkan alumni paduan suara dan orkestra Gita Bahana Nusantara (GBN) sebanyak 300 orang yang berasal dari berbagai wilayah nusantara.