Selasa, 23 April, 2024

Eurocham Dukung Penyederhanaan Perizinan Impor Indonesia

MONITOR – European Chamber of Commerce (EUROCHAM) menyatakan dukungan atas upaya pemerintah Indonesia untuk menyederhanakan perizinan impor, yang seringkali disebut sebagai larangan dan/atau pembatasan (Lartas).

Kamar dagang yang menaungi berbagai perusahaan asal Eropa yang beroperasi di Indonesia tersebut percaya bahwa penyederhanaan Lartas akan mampu mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing Indonesia.

Ketua EuroCham Ulf Backlund menyatakan upaya penyederhanaan ini merupakan pencapaian nyata pemerintah Indonesia dalam reformasi bea cukai, yang hingga saat ini mencapai 95 persen dari keseluruhan target di semester pertama 2017.

“Penyederhanaan perizinan lartas tentunya akan mendukung keseluruhan upaya dalam peningkatan proses perdagangan international, dengan mengharmonisasikan kebijakan dan peraturan yang selama ini diterbitkan oleh berbagai kementerian dan lembaga pemerintahan,” ujarnya di Jakarta, Rabu (9/8)

- Advertisement -

Ulf menjelaskan, upaya penyederhanaan tersebut  akan berdampak signifikan terhadap proses perundingan antara Uni Eropa dan Indonesia. Pada September yang akan datang, kedua belah pihak akan melanjutkan putaran ketiga perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (Comprehensive Economic Partnership Agreement – CEPA), dan isu terkait kepabeanan akan menjadi topik sentral untuk proses perundingan.

“ Melalui upaya ini, impor berisiko tinggi dapat diatur dengan lebih baik dan pelaku usaha dapat bersaing dengan sehat. Selain itu, penyederhanaan perizinan Lartas akan meningkatkan kepatuhan dari pelaku usaha terhadap peraturan perundang-undangan. Tak hanya itu, upaya ini juga akan berdampak kepada pertumbuhan industri dan ekonomi secara nasional,” tambah Ulf.

EuroCham berharap bahwa upaya yang luar biasa dari Pemerintah Indonesia dapat dipertahankan untuk selanjutnya, khususnya mengenai upaya reformasi kepabeanan yang ditargetkan akan selesai di tahun 2020. EuroCham juga mendukung penuh seluruh program Pemerintah Indonesia untuk mencapai target Reformasi Kepabeanan tersebut.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER