Jumat, 19 April, 2024

Pelita Air Service Bukukan Laba Bersih USD 2,7 Juta di Tahun 2017

MONITOR, Jakarta – PT Pelita Air Service mencatatkan laba bersih tahun 2017 sebesar USD 2,7 juta. Pencapaian laba bersih ini meningkat 552% dibandingkan laba bersih audit 2016 sebesar USD 0,48 juta. Selain itu, RUPS juga menyetujui laporan pendapatan 2017 yang telah diaudit naik 6% menjadi US$ 56,54 juta, dibandingkan pendapatan audit 2016 US$ 53,34 juta. Hal ini merupakan bagian dari hasil Rapat umum Pemegang Saham Tahun Pelita Air Service yang dilaksanakan hari ini, Rabu (9/5) di Jakarta.

Pertumbuhan laba bersih yang signifikan di Tahun 2017 ini merupakan hasil dari proses transformasi yang dijalankan oleh PT Pelita Air Service sejak tahun 2016 setelah sebelumnya di tahun 2015 mengalami kerugian sebesar USD 21,25 juta.

Adapun langkah transformasi yang dilakukan oleh PT Pelita Air Service diantaranya :

1. Pengembangan Pasar dan Sinergi BUMN melalui pelaksanaan distribusi BBM Satu Harga di Tarakan dan Papua yang dijalankan oleh Pelita Air sejak 18 Oktober 2016 menggunakan pesawat Air Tractor 802 serta sinergi dengan Anak Perusahaan Pertamina Group seperti PHE, PHM, dll.

- Advertisement -

2. Restrukturisasi Organisasi melalui program optimasi Sumber Daya Manusia yangmenghasilkan peningkatan produktifitas sebesar 25% dari USD 174,320 per pekerja di tahun 2016 menjadi USD 218,305 per pekerja di tahun 2017.

3. Optimasi Aset Perusahaan melalui program revitalisasi Bandara Pondok Cabe yangmendorong diterbitkannya Sertifikat Bandar Udara Pondok Cabe sebagai Bandar Udara Khusus – Domestik. Pelita Air Service juga mereaktifasi Bandara Tanjung Warukin di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan yang ditandai dengan peresmian Bandara pada 4 Desember 2017 dan pelaksanaan penerbangan perdana Jakarta – Tanjung Warukin pada 7 Mei 2018.

Tahun 2017 merupakan tahun yang penuh tantangan karena perusahaan dihadapkan pada situasi dimana pelanggan utama perusahaan yakni perusahaan migas di Indonesia harus menjalankan program efisiensi seiring turunnya harga minyak dunia. Namun demikian, perusahaan tetap dapat memberikan hasil yang maksimal melalui penghematan biaya operasional tanpa mengurangi kualitas layanan perusahaan.

Selama Tahun 2017, secara umum kinerja operasional PT Pelita Air Service mencatatkan pertumbuhan melalui peningkatan misi penerbangan sebesar 40% dari 1.059 misi penerbangan di tahun 2016 menjadi 1.479 misi penerbangan di tahun 2017 dengan kenaikan jam terbang aman sebesar 13% dari 9.286 jam terbang aman di tahun 2016 menjadi 10.525 jam terbang aman ditahun 2017. Peningkatan kinerja operasional ini utamanya dipengaruhi oleh operasional Air Tractor 802 yang mendistribusikan BBM di wilayah Tarakan dan Papua. Selama tahun 2017, Pelita Air Service telah mendistribusikan 2.343 KL BBM kepada masyarakat di area terluar dan terpencil di Tarakan dan Papua

Tingkat Kesehatan Perusahaan mencapai skor total 87, dengan rincian aspek keuangan skor 65, pertumbuhan 13, dan administrasi 10 sehingga perusahaan termasuk dalam kategori sehat (AA). Kinerja HSSE dan GCG telah terealisasi dengan baik, dimana Pelita Air Service mencatatkan 1.123.381 jam kerja aman dan Score assessment GCG 2017 mencapai 84,70.

Tahun 2017 telah dilalui dengan sangat baik. Tahun ini Pelita Air Service dihadapkan dengan tahun penuh tantangan. Sebagai Anak Perusahan Pertamina yang bergerak dibidang Aviasi dan dipercaya untuk mengelola asset Bandar Udara, kedepan Pelita Air Service akan meningkatkan kerjasama dengan TNI AU dan Angkasa Pura untuk menjalankan operasional Pondok Cabe. Selain itu, sebagai bagian dari pengembangan bisnis, Pelita Air Service juga akan meluncurkan layanan Helicopter Emergency Medical Services menggunakan Helicopter yang dilengkapi dengan tenaga medis dan fasilitas medis.

Tentang PT Pelita Air Service

PT Pelita Air Service merupakan anak perusahaan PT Pertamina (persero) yang bergerak dibidang aviasi. Berdiri sejak tahun 1970, PT Pelita Air Service memiliki tujuan utama untuk mendukung transportasi udara untuk kelancaran operasional industry migas di Indonesia. Seiring perkembangan bisnis, Pelita Air Service mengkhususkan layananan transportasinya pada jasa layanan penerbangan charter serta pengelolaan dan perawatan pesawat.

Dengan visi menjadi penyedia jasa aviasi yang terpercaya di kawasannya dan misi menyediakan layanan aviasi yang aman dan efisien, serta menjadi mitra terpercaya dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dan bertanggung jawab atas lingkungan, Pelita Air Service menawarkan layanan charter pesawat dan helicopter untuk kepentingan pelanggan baik di industri migas, instansi Pemerintahan, BUMN, dll. Layanan yang diverikan Pelita Air Service diantaranya pengoperasian dan pesawat VVIP, layanan tranportasi VVIP, evakuasi medis, pergantian kru migas offshore, dll.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER