Sabtu, 20 April, 2024

Kritisi Perdebatan Politik Mutakhir, Benny Tatung Komitmen Wujudkan Parlemen Penuh Hikmah Kebijaksanaan

MONITOR, Lahat – Perkembangan perdebatan politik yang mengemuka di media sosial hari-hari terakhir ini diamati secara kritis oleh Benny Martha Benyamin Tatung, Caleg DPR RI daerah pemilihan Sumatera Selatan (Sumsel) II.

Benny menilai pentas politik kita saat ini seperti kehabisan ide-ide pokok yang mestinya dipertarungkan. Hal ini sangat disayangkan, sebab arena politik akan sangat indah jika dijadikan sebagai ajang mengadu ketangkasan gagasan, bukan malah kata-kata yang tidak mendidik.

“Kita sepakati bahwa politik ini kan amat mulia sebenarnya, yakni tempat memperjuangkan nasib orang banyak. Namun jika kenyataan yang ada seperti ini, saya cukup menyayangkan juga,” ujarnya saat dihubungi wartawan, Rabu (14/11/2018).

Ia menyayangkan kata-kata seperti cebong, kampret, sontoloyo, gundoruwo, dan seterusnya yang malah jadi viral di media sosial. Masyarakat juga harus sadar bahwa ini tidak mendidik. Karenanya Benny menghimbau masyarakat agar tidak ikut-ikutan menyebarluaskannya.

- Advertisement -

“Seperti amanat Pancasila, mari kita jadikan panggung politik kita penuh hikmah kebijaksanaan, penuh dengan suri teladan. Saya juga mengajak masyarakat untuk mengkritisi hal-hal yang tidak perlu kita sebarluaskan,” beber mantan Ketua Tim Penerbit Buku Sumsel Membangun ini.

Benny meyakinkan masyarakat akan pentingnya fungsi kontrol yang bisa dijalankan. Ia pun yakin masyarakat saat ini cukup cerdas dan mampu menjalankan perannya mengkritisi hal-hal yang tidak semestinya dilakukan para politisi.

“Parlemen harus selalu kita kontrol. Saya berkomitmen mewujudkan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah dan kebijaksanaan,” pungkas Caleg dari Partai Golkar tersebut.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER